"

Potret 3 Difabel Manfaatkan Teknologi Informasi untuk Mendulang Rezeki

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Reti Ainur Rohmah, survivor kanker tulang dan pengusaha salon online. Dok. Laporan Program Go Digital Asean di Indonesia
Reti Ainur Rohmah, survivor kanker tulang dan pengusaha salon online. Dok. Laporan Program Go Digital Asean di Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi pembangunan nirlaba, The Asia Foundation dan cabang filantropis Google, Google.org menggelar program Go Digital Asean di sepuluh negara sejak Juni 2020. Inisiatif meningkatkan kemampuan digital senilai USD 3,3 juta itu menjangkau lebih dari 37 ribu masyarakat Indonesia, termasuk difabel dan non-difabel yang berasal dari berbagai kalangan.

Deputy Country Representative The Asia Foundation Indonesia, Hana Satriyo mengatakan, program Go Digital Asean ini penting untuk mengantisipasi dampak yang signifikan akibat pandemi Covid-19. "Kenyataannya, kondisi yang lebih sulit dihadapi oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan dan daerah terpencil," kata Hana dalam keterangan tertulis.

Pelaku usaha mikro, penyandang disabilitas, dan para pencari kerja di tingkat desa membutuhkan akses untuk meningkatkan keterampilan digital guna membuka peluang kerja baru. Untuk itu, kami menjalankan program Go Digital ASEAN yang mencakup kurikulum, pelatih, perangkat digital di 800 desa. "Kami meyakini mereka yang mendapat manfaat dan memperoleh keterampilan digital melalui program ini kelak akan mampu melindungi dan memperkuat mata pencaharian mereka," ujarnya.

Hingga masa akhir program pada Desember 2021, tercatat lebih dari 22 ribu pencari kerja, 15 ribu pelaku usaha mikro, dan sekitar 1.000 penyandang disabilitas mampu meningkatkan keterampilan. Mereka berasal dari delapan provinsi di Indonesia, yaitu Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Riau, dan Kalimantan Barat. Soal komposisi, empat dari lima peserta pelatihan adalah perempuan.

Asia Pacific Lead Google.org, Marija Ralic membeberkan berbagai tantangan ekonomi yang terjadi saat ini, di antaranya meningkatnya angka pengangguran, tingginya permintaan akan keterampilan baru, dan tuntutan untuk lebih dekat dengan teknologi. "Kami melihat program membantu memperluas peluang ekonomi bagi pelaku usaha kecil dan komunitas yang rentan seperti perempuan dan generasi muda," katanya.

Keterampilan baru yang diperoleh peserta selama pelatihan ini membantu 92 persen pencari kerja untuk merasa lebih siap menjalani masa depan. Ada pula 68 peserta yang berhasil mempertahankan pekerjaan mereka. Bagi penyandang disabilitas, program Go Digital ASEAN membuat 96 persen dari mereka percaya bahwa keterampilan digitalnya telah meningkat dan 89 persen di antaranya mengambil langkah untuk meningkatkan karier. Saat ini, hampir satu dari tiga peserta difabel memperoleh pekerjaan atau mendapatkan hasil dari apa yang mereka pelajari dalam pelatihan tersebut.

Para peserta difabel memiliki jenis usaha yang bervariasi. Mulai dari warung makan terbuka, kafe, salon online, kios paket internet, perajin, guru bahasa isyarat, dan menjual produk pertanian. Beberapa kendala yang mereka hadapi dalam bekerja atau mengembangkan usaha antara lain terbatasnya kesempatan mengakses informasi untuk membantu perkembangan usahanya. Misalkan informasi permodalan, perluasan pasar, dan meningkatkan kapasitas atau keterampilan yang diberikan oleh pemerintah dan pihak swasta.

Penyandang disabilitas juga membutuhkan bantuan dari orang lain dalam beraktivitas, khususnya untuk mobilitas. Contoh, ketika ada pesanan, mereka membutuhkan bantuan orang lain untuk mengirimkan paket atau belanja guna modal usaha. Jika bantuan tidak tersedia, maka aktivitas mereka akan terhambat.

Berikut kisah inspiratif tiga difabel yang mencapai sukses dengan menerapkan teknologi informasi seperti dikutip dari laporan Program Go Digital Asean di Indonesia.








Cek Ini sebelum Beli Pelatihan Pertama Kartu Prakerja Gelombang ke-49

1 hari lalu

Kartu Prakerja
Cek Ini sebelum Beli Pelatihan Pertama Kartu Prakerja Gelombang ke-49

Besok merupakan batas pembelian pelatihan pertama Kartu Prakerja gelombang ke-49, cek ini sebelum beli pelatihannya.


Besok Hari Terakhir Beli Pelatihan Kartu Prakerja, Bisa Bikin Gagal Pelatihan Kalau....

1 hari lalu

Peserta Kartu Prakerja 2023 Terima Bantuan Pelatihan Rp 4,2 Juta
Besok Hari Terakhir Beli Pelatihan Kartu Prakerja, Bisa Bikin Gagal Pelatihan Kalau....

Besok merupakan hari terakhir bagi penerima membeli pelatihan Kartu Prakerja gelombang ke-49. Namun, apakah pelatihan dapat terhitung gagal?


Lee Do Hyun Kenang Kesulitan Hidup di Masa Lalu: Tinggal di Rumah Sempit dan Bekerja Paruh Waktu

2 hari lalu

Lee Do Hyun. Dok. Yuehua Entertainment.
Lee Do Hyun Kenang Kesulitan Hidup di Masa Lalu: Tinggal di Rumah Sempit dan Bekerja Paruh Waktu

Lee Do Hyun menceritakan pengalamannya melakukan banyak pekerjaan paruh waktu sambil membantu sang ibu.


Kementerian Kelautan dan Perikanan Gelar Pelatihan Wirausaha Gratis untuk 100 Orang, Cek Kriterianya

9 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengadakan acara Bincang Bahari spesial akhir tahun di Gedung Mina Bahari III, KKP, Jakarta, Senin, 26 Desember 2022. TEMPO/Defara
Kementerian Kelautan dan Perikanan Gelar Pelatihan Wirausaha Gratis untuk 100 Orang, Cek Kriterianya

Kementerian Kelautan dan Perikanan mengadakan pelatihan wirausaha gratis untuk 100 orang. Berikut kriteria pendaftar.


Beasiswa S2 Kominfo, Penyandang Disabilitas Berkesempatan Perdalam Ilmu TIK

16 hari lalu

Sekretaris Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo, Haryati disela-sela acara Sosialisasi Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri Kominfo 2023 di Palembang. TEMPO/Parliza Hendrawan
Beasiswa S2 Kominfo, Penyandang Disabilitas Berkesempatan Perdalam Ilmu TIK

Kominfo mencatat ada 2.800 alumni beasiswa ini dan beberapa diantaranya dari penyandang disabilitas.


UI Siapkan Lembaga Pelatihan Non-Gelar untuk Pimpinan di Berbagai Sektor

18 hari lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
UI Siapkan Lembaga Pelatihan Non-Gelar untuk Pimpinan di Berbagai Sektor

UI siap membuka lembaga pelatihan non-gelar yang khusus ditujukan bagi para pimpinan di segala bidang dan sektor.


Dari Boomers hingga Generasi Z, Berapa Lama Orang Indonesia Internet-an?

20 hari lalu

Sejumlah pelajar sekolah dasar (SD) mengikuti pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet gratis yang disediakan sebuah warung kopi di Jombang, Tangerang Selatan, Banten, Rabu 29 Juli 2020. Penyediaan jaringan internet gratis yang diberikan pemilik warung kopi tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan di tengah pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Dari Boomers hingga Generasi Z, Berapa Lama Orang Indonesia Internet-an?

Internet menjadi hal yang tak terpisahkan dalam masyarakat, mulai dari generasi Boomers hingga Gen Z, di masa digital saat ini.


AS Latih Pilot Ukraina dengan Simulator Jet Militer, Akan Segera Kirim F-16?

20 hari lalu

Jet tempur Angkatan Udara Ukraina terbang selama latihan di atas lokasi tak dikenal di Ukraina dalam tangkapan layar ini dari video selebaran tak bertanggal. Ukraina sekarang membutuhkan jet tempur seperti F-15 dan F-16 Amerika untuk melengkapi pesawat MiG-29 dan Sukhoi era Soviet yang sudah tua, kaat juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuri Ignat. Ukrainian Air Force/Handout via REUTERS.
AS Latih Pilot Ukraina dengan Simulator Jet Militer, Akan Segera Kirim F-16?

Pelatihan peralatan militer untuk Ukraina, baik penggunaan maupun perawatan, selama ini menjadi indikator utama pengiriman peralatan akan dilakukan


Alasan BRI Sebut Dampak Pandemi Lebih Berat dari Krisis 1998

22 hari lalu

Gedung Bank Rakyat Indonesia di Jakarta.
Alasan BRI Sebut Dampak Pandemi Lebih Berat dari Krisis 1998

BRI menyebutkan dampak pandemi COVID-19 dirasa lebih besar dibandingkan dengan krisis keuangan yang terjadi pada 1998.


NTB Kembali Jadi Lokasi Pelatihan Pemuda Aceh Belajar Pariwisata dan Kapal Pesiar

22 hari lalu

Foto kegiatan mahasiswa Universitas Mataram di desa wisata. Dok pribadi Siti Chotijah
NTB Kembali Jadi Lokasi Pelatihan Pemuda Aceh Belajar Pariwisata dan Kapal Pesiar

Dipilihnya NTB sebagai tempat pelatihan pariwisata merupakan dukungan untuk memajukan dan memperkenalkan pesona wisata NTB secara lebih luas.