Cara Berinteraksi dengan Tunanetra, Perhatikan Tutur dan Sentuhan

Reporter

Fikri Arigi

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 3 Oktober 2018 11:30 WIB

Penyandang tunanetra bersama relawan pendamping tiba untuk menonton film di Bioskop Harewos (biskop berbisik) di Nuart Sculpture Park, Bandung, Jawa Barat, Ahad, 12 Agustus 2018. TEMPO/Prima Mulia.

TEMPO.CO, Jakarta - Penyandang disabilitas netra atau tunanetra adalah orang yang memiliki keterbatasan dalam penglihatan. Mereka mengoptimalkan indra pendengaran, peraba, dan penciuman dalam berinteraksi, baik dengan lingkungan maupun orang lain.

Baca juga:
Kisah Tunanetra di Dalam Kontainer yang Selamat dari Tsunami Palu

Dari modul yang disusun oleh Himpunan Wanita Disabilitas Indonwsia atau HWDI bersama Kementerian Sosial untuk menyambut Asian Para Games 2018, ada dua tipe tunanetra. Disabilitas netra low vision dan tunanetra total. Disabilitas netra low vision masih dapat melihat, namun membutuhkan warna-warna kontras dan pencahayaan yang cukup untuk mengidentifikasi objek. Mereka membaca dan menulis dengan jarak yang sangat dekat.

Adapun tipe disabilitas netra total biasa berjalan dengan tangan terulur, untuk membantu berjalan dengan memaksimalkan sentuhan. Tunanetra juga terbiasa mengidentifikasi objek melalui pantulan suara.

Penyandang disabilitas netra biasanya membawa tongkat sebagai alat bantu berjalan. Selain itu, tatapan mata kosong dan lebih banyak berinteraksi dengan menggunakan sentuhan serta suara. Karena itu, standar berinteraksi dengan penyandang disabilitas netra adalah dengan menyentuh dan berbicara.

Advertising
Advertising

Cara menyapa atau berkenalan dengan tunanetra bisa dilakukan dengan menyentuhkan telapak tangan ke tangan mereka sambil menyebutkan nama. Jika ingin membantu, tanyakan dulu apakah mereka membutuhkannya atau tidak. Apabila hendak menuntun, tak perlu memegang tangannya. Sebaliknya, biarkan dia memegang tangan yang menuntun. Selalu sampaikan apabila hendak memindahkan barang mereka atau pergi meninggalkannya.

Aktivis disabilitas, Maulani Rotinsulu yang juga Ketua HWDI mengatakan, kekeliruan yang kerap dilakukan oleh non-disabilitas dalam berinteraksi dengan tunanetra adalah kurangnya komunikasi. "Mereka terkadang berpikir 'urusan kalian (disabilitas), aku yang atur. Beres'," ujar Maulani saat ditemui di acara konvensi HWDI di Cikini, Jakarta, Senin 1 Oktober 2018.

Maulani mengatakan, jangan menggunakan kata ganti, seperti di sana atau di sini kepada penyandang disabilitas netra. Sebaiknya pakai kata yang menunjukkan arah, seperti kanan, kiri, atas, atau bawah. Bisa juga dengan patokan arah jarum jam.

Jika mempersilakan mereka duduk, sebaiknya sentuhkan telapak tangan mereka pada sandaran kursi. Sama halnya ketika hendak menaiki kendaraan. Bila mobil, sentuhkan telapak tangan pada gagang pintu. Jika sepeda motor, sentuhkan telapak tangan pada besi pegangan di bagian belakang jok.

Ketika makan, beri tahu di mana letak peralatan makan yang tersedia di meja. Informasikan menu apa saja yang tersedia dan saat menyajikannya, beri tahu mereka di mana letak lauk pauk dalam piring. Gunakan arah jarum jam untuk memudahkan. "Biasanya ini yang sering salah paham. Membawa setumpuk makanan yang sebetulnya mereka tidak suka. Jadi, Lebih baik bertanya karena mereka juga punya selera," tutur Maulani.

Artikel lainnya:
Grup Whatsapp Ini Bantu Tunanetra Belajar Bahasa Inggris
Orientasi Mobilitas, Cara Adaptasi Tunanetra di Lingkungan Baru

Berita terkait

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

2 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

5 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

20 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

24 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

24 hari lalu

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

33 hari lalu

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta

Baca Selengkapnya

BUMN Buka Rekrutmen Mulai Besok, Ada Tes Wawasan Kebangsaan di Awal

37 hari lalu

BUMN Buka Rekrutmen Mulai Besok, Ada Tes Wawasan Kebangsaan di Awal

Rrekrutmen Bersama BUMN (RBB) dimulai Sabtu, 23 Maret 2024. BUMN menyediakan 688 lapangan pekerjaan dengan 1.830 posisi.

Baca Selengkapnya

Al-Quran Braille, Solusi Penyandang Tunanetra di Yayasan Raudlatul Makfufin

38 hari lalu

Al-Quran Braille, Solusi Penyandang Tunanetra di Yayasan Raudlatul Makfufin

Pada bulan Ramadan ini pesanan Al-Quran braille di Yayasan Raudlatul Makfufin sudah mencapai 300 set.

Baca Selengkapnya

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

52 hari lalu

Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

53 hari lalu

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024

Baca Selengkapnya