Kurangnya Akses Tempat Ibadah untuk Disabilitas di Tempat Kerja

Rabu, 29 Mei 2019 13:37 WIB

Pengunjung berwudu di Masjid El Shifa yang ramah disabilitas, Ciganjur, Jakarta Selatan, 18 Mei 2019. Masjid ini menyediakan tempat wudu dan salat yang mudah diakses jamaah penyandang disabilitas. TEMPO/Cheta Nilawaty

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Disable Enterprise, Angki Yudistia menyebutkan, 60 persen pekerja dengan disabilitas membutuhkan akses untuk beribadah di tempat kerja. Sebanyak 60 persen pekerja dengan disabilitas tersebut bekerja di bidang vokasional yang tidak bekerja di satu tempat tertentu.

Baca: Insan Tuli Menikah, Bagaimana Ijab Kabul dan Pengurusan di KUA

“Mereka kebanyakan bekerja dari rumah ke rumah, memberikan layanan jasa yang tidak hanya di satu tempat, atau berjualan, sehingga sangat kesulitan ketika harus mengakses tempat beribadah,” kata Angki saat diwawancara dalam acara Simulasi Adzan di masjid El Shifa, Senin 27 Mei 2019.

Sama halnya dengan kebutuhan di tempat peribadahan pada umumnya, akses bagi pekerja dengan disabilitas untuk beribadah di tempat kerja juga harus disediakan. Seperti misalnya, kursi roda khusus untuk di dalam masjid, yang harus ada di setiap masjid atau musala perkantoran. Begitu pula dengan kajian keagamaan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing masing penyandang disabilitas.

“Selama ini, teman-teman pekerja disabilitas kurang dapat beribadah secara maksimal, problemnya banyak dari mereka yang tidak dapat mengakses tempat beribadah terutama ketika melakukan ibadah di sela-sela kegiatan kerja,” kata Angki.

Data Kementerian Agama menyebutkan, ada lebih dari 700 ribu masjid di Indonesia. Namun, masih jarang masjid yang memiliki rancangan bangunan ramah untuk jamaah dengan disabilitas. Meski begitu, menurut Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin tidak menutup kemungkinan, ada program perbaikan bagi masjid ke depannya.

Baca: Pasukan Elite Gojek dari Kalangan Tuli: Elite Squad Fighter

Advertising
Advertising

“Terdapat program bantuan masjid, ada sekitar 1.500 masjid yang menjadi sasaran bantuan, jika 500 saja (yang menerapkan aksesibilitas bagi jamaah disabilitas) kami rasa bisa lebih membuka akses beribadah bagi saudara-saudara kita yang difabel,” ujar Muhammadiyah Amin, dalam acara diskusi kelompok terfokus di kantor Pengurus Besar Nahdlatul ulama, Kamis 24 Mei 2019.

Berita terkait

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

11 jam lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

3 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

6 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

7 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

18 hari lalu

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.

Baca Selengkapnya

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

20 hari lalu

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?

Baca Selengkapnya

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

20 hari lalu

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama

Baca Selengkapnya

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

21 hari lalu

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

24 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

25 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya