Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Parenting untuk Anak Berkebutuhan Khusus dengan Multi-disabilitas

image-gnews
Ilustrasi difabel. Shutterstock
Ilustrasi difabel. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu tantangan dalam mengasuh anak berkebutuhan khusus adalah belum tersedia pedoman pengasuhan dengan metode pembelajaran inklusif dalam keluarga. Belum juga ada panduan pola pengasuhan yang menggunakan pendekatan khusus, sesuai dengan ragam disabilitas anak.

Fasilitator Pergerakan Difabel Indonesia untuk Kesetaraan atau Perdik, Muhammad Luthfi mengatakan tak semua orang tua tahu bagaimana cara menerapkan pola pengasuhan dan disiplin positif bagi anak berkebutuhan khusus, misalnya anak dengan disabilitas intelektual. "Akibatnya, banyak orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus menyerahkan pengasuhan pada lembaga pendampingan, panti, atau yayasan rehabilitasi," kata Luthfi dalam webinar yang diinisiasi Save The Children, Selasa 27 Juli 2021.

Sebab itu, menurut Luthfi, perlu pedoman pengasuhan disiplin positif dan inklusif. Pola pengasuhan ini menggunakan pendekatan berbasis keluarga, di mana keluarga berpartisipasi penuh dalam membesarkan sekaligus mendidik anak, tanpa tindak kekerasan. "Pola pengasuhan disiplin positif dan inklusif dirumuskan dari perspektif HAM anak," katanya.

Pola pengasuhan ini mengembalikan peran keluarga yang sebelumnya tergantikan oleh yayasan atau panti. Luthfi mencontohkan, salah satu pilar dari pola pengasuhan disiplin positif adalah metode bimbingan kehangatan.

Pada metode ini, orang tua belajar mengasuh anak dengan kasih sayang sepenuhnya. Orang tua mesti mengenali tahapan penerimaan kondisi anak hingga fase penerimaan seutuhnya. Pola pengasuhan dengan kehangatan ini sangat baik diterapkan, terutama untuk orang tua yang memiliki anak dengan jenis ragam disabilitas lebih dari satu, di mana salah satu jenis ragam disabilitasnya adalah intelektual.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Luthfi mengingatkan pengasuhan kepada anak disabilitas intelektual mesti mempertimbangkan umur psikologis dan biologis anak. Misalkan usia biologis anak 15 tahun, tapi usia psikologisnya 6 tahun. "Kondisi ini tentu harus menerapkan bentuk komunikasi dan pendekatan yang berbeda," kata Luthfi.

Berdasarkan beberapa kasus yang sudah dimediasi oleh Luthfi, sebagian besar orang tua dari anak berkebutuhan khusus tidak dapat mengatasi kesenjangan antara usia psikologis dengan usia biologis anak. Sebab itu, organisasi Save The Children berencana membuat pedoman pola pengasuhan disiplin positif dan inklusif. Pedoman ini diharapkan dapat memberikan panduan bagi orang tua anak berkebutuhan khusus dalam menerapkan pola pengasuhan yang tepat.

Baca juga:
Perlindungan Berlebihan Tak Baik untuk Perkembangan Mental Anak Disabilitas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Cara Efektif Edukasi Seks pada Remaja Menurut Psikolog

17 jam lalu

Komunitas pecinta kereta api Rail Fans membawa poster saat mengikuti sosialisasi anti pelecehan seksual di Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten, Ahad, 24 Juli 2022. Sosialisasi itu guna memberikan edukasi kepada pengguna masyarakat khususnya penumpang perempuan untuk melaporkan segera ke petugas apabila mengalami pelecehan seksual sekaligus menolak para pelaku aksi kekerasan seksual untuk menggunakan kereta api. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
3 Cara Efektif Edukasi Seks pada Remaja Menurut Psikolog

Pakar meminta orang tua menggunakan tiga cara efektif untuk memberi edukasi seks pada remaja. Pasalnya usia remaja adalah masa ingin tahu yang tinggi.


Tips Cegah Perasaan Sedih Usai Libur Sekolah

1 hari lalu

Ilustrasi ibu antar anaknya ke sekolah. dailymail.co.uk
Tips Cegah Perasaan Sedih Usai Libur Sekolah

Psikolog bagikan tips mencegah perasaan sedih atau kesepian pada anak usai libur sekolah. Apa kunci utamanya?


Koleksi Inklusif, Mattel Rilis Boneka Barbie Tuna Netra Pertama

1 hari lalu

Boneka Barbie tunanetra (tengah) buatan Mattel/Akun Instagram Barbie
Koleksi Inklusif, Mattel Rilis Boneka Barbie Tuna Netra Pertama

Mattel merilis produk boneka Barbie tuna netra pertamanya dalam upaya membuat koleksinya lebih inklusif.


Lihat Eksploitasi Anak, Kementerian PPPA: Hubungi Hotline 129

3 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Kombes Pol Dani Kustoni, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Erdi A. Chaniago, Plt Asisten Deputi Bidang Pelayanan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) KemenPPPA Atwirlany Ritonga menunjukkan barang bukti kasus praktik ekspolitasi seksual anak secara online, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 23 Juli 2024. Bareskrim Polri menetapkan empat orang tersangka kasus eksploitasi seksual anak secara online yang melibatkan anak di bawah umur melalui akun media sosial di X dan membentuk grup Telegram Premium Place. TEMPO/Jihan Riatiyanti
Lihat Eksploitasi Anak, Kementerian PPPA: Hubungi Hotline 129

Bareskrim Polri mengungkap belasan anak dijadikan pekerja seks dan dijual via aplikasi Telegram


Ditsiber Polri Bongkar Eksploitasi Seksual Anak Lewat Grup Telegram Premium Place

3 hari lalu

Polri ungkap kasus eksploitasi seksual lewat telegram yang melibatkan anak dibawah umur, Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Jihan Riatiyanti
Ditsiber Polri Bongkar Eksploitasi Seksual Anak Lewat Grup Telegram Premium Place

Dari total 1.962 orang yang dijajakan di grup telegram itu, Polri baru mengidentifikasi 19 orang yang masuk katagori di bawah umur.


Puluhan Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Israel di Gaza

6 hari lalu

Anak-anak Palestina menangis saat berebut makanan dimasak oleh dapur amal, di tengah kelangkaan makanan, saat konflik Israel-Hamas berlanjut, di Jalur Gaza utara, 18 Juli 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Puluhan Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Israel di Gaza

Sedikitnya 20 warga Palestina, termasuk anak-anak, tewas dan terluka dalam serangkaian serangan udara Israel dalam semalam di Jalur Gaza.


KPAI Minta Polisi yang Cabuli Anak Panti Asuhan di Kantor Polsek Tanjung Pandan Belitung Ditindak Tegas

7 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
KPAI Minta Polisi yang Cabuli Anak Panti Asuhan di Kantor Polsek Tanjung Pandan Belitung Ditindak Tegas

Menurut KPAI, pencabulan terhadap anak panti asuhan oleh polisi bukti penegak hukum belum memahami penanganan kekerasan seksual.


Netanyahu Tolak Rumah Sakit Darurat untuk Anak-anak Gaza di Israel

7 hari lalu

Seorang anak Palestina menangis saat dirawat di koridor rumah sakit Nasser, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 8 Juli 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Netanyahu Tolak Rumah Sakit Darurat untuk Anak-anak Gaza di Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak kehadiran rumah sakit darurat di Israel untuk merawat anak-anak Palestina yang terluka dari Gaza


Yogyakarta Mulai Susun Indikator Hotel Ramah Anak

8 hari lalu

Ilustrasi Hotel (pixabay.com)
Yogyakarta Mulai Susun Indikator Hotel Ramah Anak

Hotel yang menjamur di Yogyakarta dinilai masih perlu dikuatkan agar memiliki unsur ramah anak seperti yang telah diterapkan di mancanegara.


Penyebab Anak Picky Eater Menurut Ahli Gizi

9 hari lalu

Ilustrasi anak makan. Pixabay.com/EdMontez
Penyebab Anak Picky Eater Menurut Ahli Gizi

Penyakit hingga masalah sensorik dapat menyebabkan anak suka pilih-pilih makanan atau picky eater. Ini kata ahli gizi.