Setahun Bekerja Belum Digaji, Anggaran untuk Komisi Nasional Disabilitas Cair 15 Desember

Rabu, 7 Desember 2022 19:23 WIB

Sejumlah perajin penyandang disabilitas membuat kerajinan saat pameran karya penyandang disabilitas di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Oktober 2022. Pameran itu digelar untuk menampung dan mempromosikan aneka kreasi para penyandang disabilitas. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Nasional Disabilitas atau KND bidang Literasi, Data dan Komunikasi Publik, Deka Kurniawan menyampaikan bila rapat koordinasi mengenai harmonisasi Peraturan Presiden soal hak keuangan Komisi Nasional Disabilitas telah dilaksanakan Selasa pagi, 6 Desember 2022. Menurut Deka, hasil rapat menghasilkan keputusan yang memberikan cukup harapan bagi KND dengan keputusan pencairan per tanggal 15 Desember 2022.

Ia juga menyampaikan, Komisi Nasional Disabilitas sudah mengerti bahwa penerbitan Perpres harus melalui Standard operational procedure (SOP). "Kami akhirnya memahami sebagaimana yang sudah diungkapkan secara resmi bahwa memang ada SOP tentang pembuatan perpres itu membutuhkan waktu sekitar hampir 300 hari kerja," ujar Deka kepada Tempo, Selasa 6 Desember 2022.

Komisi Nasional Disabilitas Terus Tanya Perkembangan Perpres

Lantaran adanya SOP soal penerbitan Perpres, upaya berikutnya yang akan dilakukan KND adalah terus menanyakan, memantau serta memfollow-up soal penerbitan perpres anggaran melalui koneksi baik formal maupun informal, termasuk melalui jalur Wakil Presiden. Hasilnya, menurut Deka adalah keputusan bahwa anggaran untuk KND akan dikeluarkan pada 15 Desember 2022.

"Menteri sosial sudah wanti wanti, kalau tidak bisa dicairkan, anggaran yang tidak bisa dikeluarkan itu akan dikeluarkan tahun depan. dan itu akan semakin memperparah keadaan," ujar Deka.

Sejak dilantik tahun lalu, anggaran Komisi Nasional Disabilitas belum bisa cair. Walhasil, kinerja Komisi juga tidak maksimal. Bahkan, para komisioner hingga hari ini belum terima gaji meski sudah setahun menjabat.

Komisi Nasional Disabilitas Layak Atur Anggaran Sendiri

Advertising
Advertising

Menurut Deka, Komisi juga melakukan beberapa upaya lain seperti melakukan evaluasi kinerja selama setahun. Mereka ingin meyakinkan Presiden bahwa Komisi Nasional Disabilitas layak memiliki kewenangan mengatur anggarannya sendiri. Menurut Deka, KND tidak dapat dipandang dari sudut birokrasi yang sama seperti lembaga negara lainnya.

"Bukan kami minta diistimewakan, seperti yang sudah disampaikan Undang-Undang, karena memang dijamin, penyandang disabilitas tidak bisa disamakan dengan lembaga negara yang lain, tapi memang faktanya seperti itu, benar benar mendesak. Bisa dibilang hampir setahun ini kami babak belur, di-bully habis habisan, dianggap tidak independen, karena kami memang tidak bisa bekerja dengan leluasa" kata Deka.

Ia menambahkan, demi anggaran yang independen, KND akan melakukan pengumpulan data, evaluasi serta riset yang lebih intensif mengenai kinerja yang terkait advokasi isu disabilitas di segala lini dan daerah. "Agar bisa mendapatkan justifikasi bahwa kami memang perlu untuk menglola anggaran kami sendiri," kata Deka.

Baca: Setahun DIlantik Akui Tidak Bergigi, Anggota Komisi Nasional Disabilitas Sebut Belum Pernah Terima Gaji

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram Tempo.co Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

7 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

8 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

8 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

8 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato Senilai Rp 437 Miliar

8 hari lalu

Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato Senilai Rp 437 Miliar

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan bandara Panua Pohuwato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, pada hari ini, Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

14 hari lalu

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal imbas serangan Iran ke Israel terhadap harga minyak dunia. Ia mengatakan pemerintah akan memonitor kondisi selama dua bulan ke depan sebelum membuat keputusan ihwal anggaran subsidi bahan bakar minyak atau BBM.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

18 hari lalu

Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani menanggapi soal keputusan pemerintah menjaga defisit APBN 2025 di bawah 3 persen.

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

23 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

25 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

Sri Mulyani mengatakan realisasi bansos Kemensos terbilang rendah pada periode Januari-Februari 2023.

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

25 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

Muhadjir Effendy menyebut program perlinsos ditujukan untuk menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya