Rawat Gigi Difabel Intelektual, Dokter Ini Dipilih Buckingham Menghadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II

Rabu, 21 September 2022 09:00 WIB

Trudy Lin, dokter gigi yang diundang datang ke pemakaman Ratu Elizabeth II. Foto: ABC News.

TEMPO.CO, Perth - Dokter gigi asal Adelaide, South Australia, Trudy Lin menjadi salah satu perwakilan warga Australia yang dipilih Istana Buckingham menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II di Kompleks Kastil Windsor pada Senin, 19 September 2022. Pemilihan Trudy Lin dilandasi alasan dokter gigi ini fokus pada program pemeliharaan kesehatan mulut dan gigi penyandang disabilitas. Program ini sejalan dengan program filantropi Ratu Elizabeth II yang khusus memelihara kesehatan penyandang disabilitas.

"Dia dipilih karena kontribusinya yang luar biasa kepada komunitas (penyandang disabilitas)," kata Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese , seperti yang dikutip dari situs ABC Radio, Rabu 14 September 2022.

Dr. Lin menjalankan pengabdian profesinya sebagai dokter gigi dalam beberapa kelompok rentan. Ia memiliki program khusus perawatan kesehatan mulut - gigi penyandang disabilitas intelektual , disabilitas fisik dan kelompok orang orang dengan tantangan kesehatan lainnya. Lin juga merupakan penerima penghargaan Youth of The Year karena kontribusinya di dunia kesehatan gigi dan mulut.

Menurut Lin, dirinya dihubungi salah satu staf dari kantor perdana menteri pada Ahad, 11 September 2022. Kabar telepon itu mengabarkan bahwa dirinya diminta Istana Buckingham menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II di Westminster Abbey.

"Ini benar-benar hak istimewa. Saya tidak tahu apakah ada kata-kata yang benar-benar dapat menjelaskan bagaimana rasanya," kata Lin.

Advertising
Advertising

Semasa hidupnya, Ratu Elizabeth II ikut mendedikasikan dirinya dalam program amal bagi penyandang disabilitas. Ia memiliki yayasan bernama Queen Elizabeth's Foundation for Disabled People (QEF) yang bekerja untuk penyandang disabilitas intelektual, disabilitas fisik, dan anak anak yang mengalami keterlambatan belajar serta cedera otak. Yayasan ini merehabilitasi para difabel anak agar dapat menjalankan aktivitas sehari hari secara mandiri. Selain itu QEF juga mendukung anak dengan disabilitas intelektual mewujudkan cita citanya dalam kegiatan nyata.

ABC NEWS

Baca juga: Penyandang Disabilitas Mental di Panti Rehabilitasi: Dipasung, Kemerdekaan Dirampas, dan Alami Pelecehan Seksual

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

3 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

3 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

10 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

12 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

14 hari lalu

Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

Desainer ternama Tory Burch masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di dunia 2024 versi majalah TIME. Siapa dia?

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

28 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

32 hari lalu

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

29 Februari 2024

Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.

Baca Selengkapnya

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

28 Februari 2024

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.

Baca Selengkapnya

Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

26 Februari 2024

Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

Dedi Prasetyo mengatakan Polri memperlakukan siswa difabel dan reguler setara.

Baca Selengkapnya