Seleksi Komisi Nasional Disabilitas, Ada Peserta yang Mengintip Soal Berikutnya

Jumat, 27 Agustus 2021 08:15 WIB

Ilustrasi ujian. Dailymail.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 168 peserta seleksi anggota Komisi Nasional Disabilitas mengikuti ujian tertulis secara virtual pada Kamis, 26 Agustus 2021. Dalam ujian tertulis itu, peserta harus menjalani dua tahapan tes, yakni tes objektif dan membuat esai.

Direktur Rehabilitasi Sosial dan Penyandang Disabilitas, Kementerian Sosial, Eva Rahmi Kasim mengatakan ujian tertulis dimulai pukul 09.00 WIB dan para peserta mengerjakan soal selama 90 menit. "Kemudian istirahat, salat, makan, dan berlanjut dengan mengerjakan esai," kata Eva saat dihubungi Tempo, Kamis 26 Agustus 2021.

Sebelum ujian tertulis berlangsung, para peserta harus mengikuti bimbingan teknis untuk mengetahui cara mengikuti ujian. Saat bimbingan teknis berlangsung, panitia seleksi juga mengidentifikasi kebutuhan para peserta berkebutuhan khusus supaya ujian terakses.

Beberapa peserta ujian meminta pendamping dan ada pula yang mengajukan penggunaan alat berbeda dalam ujian. Salah satunya, menurut Eva, aksesibilitas untuk peserta disabilitas amputee kedua tangan yang mengetik dengan jari kaki.

Kendati panitia seleksi sudah menggelar bimbingan teknis sebanyak dua kali, Eva melanjutkan, masih ada beberapa peserta yang mencoba melanggar tata tertib ujian. "Misalkan, ada yang mencoba mengintip untuk mengetahui soal di tahap berikutnya, padahal panitia belum mengizinkan. Akhirnya waktu mengerjakan soal jadi berkurang," kata Eva Rahmi Kasim. Peserta yang melanggar tata tertib ujian akan terdeteksi otomatis dalam sistem. Dari situ, mereka langsung didiskualifikasi.

Advertising
Advertising

Peserta yang lulus ujian tertulis akan melewati tiga tahapan tes selanjutnya, yakni tes psikologi, wawancara, dan tes kesehatan. Melalui berbagai proses penyaringan tadi, panitia seleksi akan mendapatkan 14 nama untuk diajukan kepada presiden. Dari situ, presiden menetapkan tujuh nama anggota Komisi Nasional Disabilitas.

Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas mengamanatkan pembentukan Komisi Nasional Disabilitas berlangsung paling lambat dua tahun sejak undang-undang itu disahkan. Meski sudah melewati tenggat, pengajuan 14 nama calon komisioner Komisi Nasional Disabilitas tidak terburu-buru. "Amanat presiden itu adalah dilakukan secepatnya," kata Eva.

Baca juga:
Simak Penerapan Aksesibilitas dalam Seleksi Komisi Nasional Disabilitas

Berita terkait

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

1 jam lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

2 jam lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

5 jam lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

15 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

1 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

4 hari lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

7 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

9 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

25 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

28 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya