Sultan Hamengku Buwono X Mendorong Penyandang Disabilitas Dapat Akses Jadi ASN

Senin, 7 Juni 2021 20:07 WIB

Gubernur DI Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono X bertemu dengan Staf Khusus Presiden Bidang Sosial, Angkie Yudistia. Foto: Instagram Angkie Yudistia

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mendorong penyandang disabilitas memiliki kesempatan lebih luas untuk menjadi aparatur sipil negara atau ASN sesuai kemampuan masing-masing. Sultan mengusulkan pemerintah pusat mempelopori bagaimana difabel ditempatkan sebagai abdi negara berdasarkan kompetensinya.

"Harapan saya, jika pemerintah mempelopori penyandang disabilitas ini sebagai aparatur sipil negara, bisa menjadi contoh bagi perusahaan swasta," kata Sultan Hamengku Buwono X pada Senin, 7 Juni 2021. "Kalau pemerintah tidak mau, bagaimana swasta akan mau?"

Sultan menuturkan, untuk merekrut penyandang disibilitas sebagai aparatur sipil negara atau ASN, tetap harus melihat kondisi faktual di lapangan. Misalkan dengan menyesuaikan posisi yang tepat bagi mereka.

"Jadi diidentifkasi. Kan klasifikasi setiap bidang pekerjaan juga berbeda-beda, lalu profesi dan aktivitas apa yang cocok untuk penyandang disabilitas," kata Sultan. Setiap pemerintah daerah, menurut dia, pasti punya dinas sosial juga dinas ketenagakerjaan yang bisa berfokus memberikan pendidikan dan pelatihan bagi difabel agar lebih siap di dunia kerja.

Di wilayah DI Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono X melanjutkan, sudah ada peraturan tentang penyandang disabilitas. Bahkan di tingkat provinsi sampai kabupaten/kota sudah ada komite disabilitas.

Advertising
Advertising

Komite disabilitas di DI Yogyakarta telah beroperasi sejak lima tahun lalu. Anggotanya adalah para penyandang disabilitas, lengkap dengan susunan kepengurusannya. Sementara sat ini pemerintah pusat baru akan membentuk Komite Nasional Disabilitas.

Staf Khusus Presiden Bidang Sosial, Angkie Yudistia mengharapkan dukungan untuk Komisi Nasional Disabilitas yang akan dibentuk dalam waktu dekat. Ini adalah amanah Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas dan Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2020 tentang Pembentukan Komisi Nasional Disabilitas atau KND.

"Kami berharap ada sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, khususnya terkait kebijakan bagi penyandang disabilitas agar dapat diimplementasikan dengan tepat dan dirasakan manfaatnya oleh penyandang disabilitas," kata Angkie Yudistia saat berkunjung ke Yogyakarta pada Senin, 7 Juni 2021.

Baca juga:
Difabel Netra Sulit Mengakses Situs Seleksi Komisi Nasional Disabilitas

Berita terkait

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

2 jam lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

15 jam lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

1 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

3 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

3 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

3 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

4 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

4 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

4 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya