Atlet Renang Difabel Papua Akan Berlatih di Palembang

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 11 April 2021 11:45 WIB

Ilustrasi pria berenang. mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet renang difabel Papua yang akan terjun dalam Pekan Paralimpiade Nasional atau Peparnas 2021 akan menjalani pemusatan latihan di Palembang, Sumatera Selatan.

Ketua National Paralympic Committee atau NPC Papua, Jaya Kusuma mengatakan sebagai tuan rumah Pekan Paralimpiade Nasional 2021, Papua ingin menampilkan atlet-atlet terbaiknya. "Dengan begitu mereka bisa memenuhi pundi-pundi medali emas dalam agenda olahraga empat tahunan ini," kata Jaya Kusuma seperti dikutip dari laman Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua, Selasa 6 April 2021.

Pada Pekan Paralimpiade Nasional XVI, kata dia, kontingen Papua akan turun di semua cabang olahraga yang dipertandingkan. Terlebih NPC menargetkan atletnya masuk tiga besar, bahkan juara umum. Dan cabang olahraga yang diharapkan menjadi lumbung emas adalah renang.

"Atlet renang Papua akan menjalani pemusatan latihan selama tujuh bulan di eks-venue Asian Games Indonesia 2018, Aquatik Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan," kata Jaya Kusuma. Mereka memilih Aquatik Jakabaring sebagai lokasi pelatihan karena fasilitasnya lengkap seperti wisma atlet dan pusat kebugaran.

"Kami ingin semua atlet bisa berlatih dan memberikan yang terbaik bagi Papua di ajang Pekan Paralimpiade Nasional," katanya. Selain fasilitas yang belum memadai, menurut Jaya Kusuma, atlet yang berlatih di 'kandang'nya cenderung kurang disiplin.

Advertising
Advertising

Renang merupakan cabang olahraga unggulan atlet Papua. Target mereka meraih 45 emas dari 166 nomor. Selain renang, atlet difabel Papua juga berlatih di sejumlah pusat pelatihan di berbagai daerah. Misalkan altet difabel untuk cabang olahraga angkat berat berlatih di Balikpapan, Kalimantan Timur; tenis lapangan kursi roda di Jakarta.

Adapun atlet difabel untuk cabang olahraga judo tunanetra, bocia, dan bulu tangkis berlatih di Solo, Jawa Tengah. Sementara cabang olahraga lain tetap berlatih di Jayapura, Papua.

Baca juga:
Inspirasi dari Atlet Difabel agar Penyandang Disabilitas Giat Olahraga

Berita terkait

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

4 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

7 jam lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

9 jam lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

14 jam lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

17 jam lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

1 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

1 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

1 hari lalu

Kata Warga soal Permintaan TPNPB-OPM untuk Tinggalkan Kampung Pogapa Intan Jaya: Konyol Itu

Masyarakat Intan Jaya, Papua Tengah, menolak permintaan TPNPB-OPM untuk meninggalkan kampung Pogapa, Intan Jaya, yang merupakan daerah konflik.

Baca Selengkapnya

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

1 hari lalu

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

TPNPB mengaku bertanggung jawab atas pembakaran sebuah gedung SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya