Organisasi Penyandang Disabilitas Minta Perhatikan Difabel Korban Gempa

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 24 Januari 2021 10:14 WIB

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Kepala BNPB Doni Monardo mengunjungi tenda pengungsian korban gempa di Stadion Manakarra, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa 19 Januari 2021. Presiden Joko Widodo meninjau penanganan pasca bencana gempa bumi magnitudo 6,2 yang terjadi di daerah tersebut. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi penyandang disabilitas minta pemerintah memperhatikan kebutuhan difabel yang menjadi korban bencana alam.

Direktur Yayasan Pergerakan Difabel Indonesia untuk Kesetaraan atau Perdik Sulawesi Selatan, Abdul Rahman mengatakan sekitar 150 penyandang disabilitas menjadi korban gempa di Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat pada Jumat, 15 Januari 2021. Mereka kini tersebar di berbagai titik pengungsian.

"Tidak menutup kemungkinan jumlah penyandang disabilitas yang menjadi korban gempa bakal bertambah karena tim relawan asih mengumpulkan data," kata Abdul Rahman di Makassar, Jumat 22 Januari 2021.

Korban gempa memindahkan bantuan logistik dari helikopter Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang mendarat di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Rabu, 20 Januari 2021. BNPB menyiapkan tujuh helikopter untuk membantu penyaluran bantuan logistik dan evakuasi korban gempa di daerah terisolir yang terdampak gempa bumi di Sulawesi Barat. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Baca juga:
7 Langkah Mitigasi Bencana Alam untuk Penyandang Disabilitas

Advertising
Advertising

Mengenai apa saja kebutuhan difabel korban gempa, Abdul Rahman mengatakan belum bisa mengidentifikasi lebih detail karena menunggu informasi dari tim relawan yang mengecek ke setiap posko pengungsian di lapangan. Yang jelas, menurut dia, saat ini yang paling penting adalah pemenuhan kebutuhan dasar penyandang disabilitas karena mereka masuk kategori rentan.

Oranisasi penyandang disabilitas membuka rekening donasi bagi masyarakat yang ingin membantu difabel korban gempa di Sulawesi Barat. Masyarakat dapat mengirimkan bantuan lewat rekening BRI Nomor 3808.0102.0912.531 atas nama Lembaga Pergerakan Difabel Indonesia untuk Kesetaraan.

Berita terkait

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

4 jam lalu

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

Peledakan di lokasi tambang emas dikabarkan menimbulkan getaran hingga lokasi wisata Pulau Merah, Rabu siang, 15 Mei 2024. Ada bau menyengat.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

7 jam lalu

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

19 jam lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

PPDB 2024: Penjelasan Soal Jalur Zonasi, Jalur Prestasi, dan Jalur Afirmasi

19 jam lalu

PPDB 2024: Penjelasan Soal Jalur Zonasi, Jalur Prestasi, dan Jalur Afirmasi

PPDB 2024 dengan berbagai penerimaan seperti jalur zonasi, jalur prestasi, dan jalur afirmasi. Apa syarat masing-masing?

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

21 jam lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

23 jam lalu

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa berkekuatan 5,5 Magnitudo selama kurang dari 10 detik menggoyang wilayah Mataram, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Lonjakan UKT di UGM, Gempa di Bolaang Mongondow, dan Peringatan Dini Gelombang Laut

2 hari lalu

Top 3 Tekno: Lonjakan UKT di UGM, Gempa di Bolaang Mongondow, dan Peringatan Dini Gelombang Laut

Kekhawatiran BEM Keluarga Mahasiswa UGM mengenai lonjakan UKT menjadi artikel terpopuler Top 3 Tekno Berita Terkini, Selasa, 14 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

2 hari lalu

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam slab Lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya