Asian Para Games 2018, Karisma Evi Tiarani Perlahan Cinta Atletik

Jumat, 28 September 2018 10:09 WIB

Atlet difabel Indonesia cabang olahraga lari cepat 100 meter putri yang akan berlaga pada Asian Para Games 2018, Karisma Evi Tiarani. TEMPO/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Solo - Karisma Evi Tiarani akan berlaga di Asian Para Games 2018 yang berlangsung pada 6 sampai 13 Oktober 2018. Gadis 17 tahun itu akan turun di dua nomor pertandingan, yaitu lari jarak pendek 100 meter dan lompat jauh. Disabilitas pada kaki kiri yang lebih pendek sekitar 7 sentimeter dari kaki kanan tak mempengaruhi kecepatannya.

Baca juga:
Mimpi Atlet Asian Para Games 2018 Punya Gym Khusus Disabilitas

Karisma Evi masuk ke dunia atletik saat diajak teman saudaranya untuk ikut Pekan Paralimpiade Pelajar Daerah atau Pepaperda Jawa Tengah pada 2014. “Awalnya saya cuma coba-coba saja,” kata Evi saat berlatih di Stadion Sriwedari Kota Solo pada Rabu, 26 September 2018.

Debut pertama Karisma Evi langsung membuahkan satu medali emas di nomor lari 100 meter. Meski begitu, dia belum tertarik untuk serius menjadi atlet. “Karena sebelumnya saya tidak pernah berolahraga. Kalau minat saya justru di bulu tangkis,” ucap Evi.

Setelah bergabung di klub Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Jawa Tengah, Karisma Evi lambat laun jatuh cinta pada atletik. “Di PPLP, penyandang disabilitas lebih diutamakan ke atletik. Ternyata atletik asik juga, ya sudah lanjut sampai sekarang,” kata Evi sambil tertawa.

Advertising
Advertising

Sejak itu Karisma Evi berturut-turut menorehkan prestasi. Di Pekan Paralimpik Nasional atau Peparnas XV/2016 di Jawa Barat, dia meraih dua medali emas dari nomor lari 100 meter dan lompat jauh. Setahun kemudian di ajang yang sama yang berlangsung di Solo, Karisma Evi menyabet meraih tiga medali emas setelah memecahkan rekornya sendiri di nomor lari 100 meter dan 200 meter (T44), dan lompat jauh.

Di kancah internasional, energinya tak terbendung. Di ASEAN Para Games 2017 di Malaysia, Karisma Evi menyabet satu medali emas dari nomor lompat jauh. Di Asian Youth Para Games 2017 di Dubai, dia juga menyumbangkan satu medali emas dari nomor lari 100 meter (T42). “Di Asian Para Games 2018, saya akan berjuang maksimal agar dapat mempersembahkan yang terbaik,” kata Evi.

Selama berlatih dan bertanding, ada satu hal yang menarik dari Karisma Evi. Raut wajahnya selalu tampak datar meski sedang berlari sekuat tenaga. “Sejauh ini persiapan saya sudah sekitar 90 persen. Tinggal memperbaiki beberapa teknik saja, seperti keseimbangan saat start," ucap dia.

Artikel lainnya:
Atlet Asian Para Games 2018, Kisah Sapto yang Kerap Bolos Sekolah

Berita terkait

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

13 jam lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

1 hari lalu

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

Universitas Jember memastikan peserta berkebutuhan khusus dalam UTBK SNBT 2024 bisa mengikuti ujian dengan baik.

Baca Selengkapnya

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

2 hari lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

3 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

3 hari lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

3 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

4 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

6 hari lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

10 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

31 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya