Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Fasilitas Parkir Bagi Penyandang Disabilitas di Australia

image-gnews
Stacker parking (Doppeldecker DS2), salah satu model sistem perparkiran mobil otomotis. Foto: Istimewa
Stacker parking (Doppeldecker DS2), salah satu model sistem perparkiran mobil otomotis. Foto: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Perth- Salah satu fasilitas yang tersedia bagi penyandang disabilitas di Perth adalah tempat parkir. Kendaraan di Perth yang membawa penumpang disabilitas dapat memperoleh hak istimewa untuk meletakkan kendaraan mereka di berbagai titik terdekat dengan lokasi tujuan.

"Saya membawa ibu saya yang menggunakan kursi roda dan kami bisa parkir di mana saja, terutama dengan titik terdekat dengan bangunan yang dituju, bahkan pada beberapa fasilitas tertentu kami memiliki konsesi," kata Harry, salah satu warga Canning Vale saat diwawancara di Perth, Kamis 7 Juli 2022.

Konsesi yang dimaksudkan Harry adalah potongan hingga fasilitas bebas biaya parkir bagi kendaraan yang membawa penumpang dengan disabilitas. Biasanya pemilik kendaraan akan dibekali sebuah kartu privilege bernama ACROD.

ACROD adalah sebuah fasilitas pendukung yang diberikan pemerintah Australia Barat bagi warga yang memiliki keterbatasan gerak dan penglihatan, khususnya yang memiliki ketunanetraan total agar dapat mengakses sebuah komunitas atau tempat yang dituju.

 "Izin Parkir ACROD gratis. Biaya izin didanai oleh Pemerintah Australia Barat," tulis keterangan dalam situs resmi ACROD, seperti yang dikutip Tempo dari acrod.org.au, Ahad 10 Juli 2022.

Fasilitas parkir ini dapat diperoleh warga disabilitas yang berasal dari luar negeri atau luar negara bagian Australia Barat. Misalnya, bagi warga disabilitas asal Indonesia yang sudah memiliki tanda kendaraan atau sticker khusus penyandang disabilitas yang pernah diterbitkan Pemerintah DKI Jakarta, dapat memperoleh fasilitas parkir gratis dan titik parkir terdekat selama 3 bulan.

"Biasanya tanda pengenal kendaraan secara internasional ini  berupa kotak biru dengan lambang atau simbol pengendara kursi roda di dalamnya," tulis situs resmi ACROD. Setelah lewat masa 3 bulan, pemegang fasilitas parkir harus mengurus kepemilikan tanda parkir ini kepada otoritas setempat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kendati dapat berlaku di mana saja, fasilitas parkir bagi penumpang disabilitas memiliki kebijakan konsesi yang berbeda-beda pada setiap negara bagian. Misalnya, bagi pemegang fasilitas gparkir dari negara bagian Victoria belum tentu memiliki potongan konsesi yang sama dengan yang diterima pemegang fasilitas parkir di Australia Barat.

Fasilitas parkir kendaraan bagi penumpang disabilitas sangat diprioritaskan pemerintah Australia bagi warganya. Musababnya, aturan parkir kendaraan di daratan Australia tidak semudah parkir kendaraan di Indonesia. Banyak warga Australia yang harus berjalan ratusan meter lantaran tidak diperbolehkan memarkirkan kendaraannya di titik terdekat dengan tujuannya.         

"Bila dilanggar, pemilik kendaraan bisa terkena denda, dan bisa Anda perhatikan, ketika kendaraan saya parkir di tempat khusus penumpang disabilitas, kendaraan lain yang akan lewat langsung berhenti dan memberikan akses jalan," kata Aji, warga Bandung yang bekerja di Perth.

Saat diwawancara, Aji baru saja mengantar penumpang penyandang disabilitas netra. Penumpang tersebut baru selesai melakukan transaksi di bank, di pusat perbelanjaan Bullcreek. Meski tidak memegang ACROD secara langsung, Aji dapat memperoleh tempat parkir tepat di depan bank.

Baca juga: Menjajal Aksesibilitas Moda Transportasi untuk Difabel di Perth, Australia, Ada Ramp Hidrolik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

2 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

2 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

2 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

3 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

3 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

3 hari lalu

Karakter Disney menyambut para pengunjung yang datang ke Disneyland Shanghai di Shanghai, Cina, 11 Mei 2020. Untuk menikmati beragam wahana, pengujung harus menjalani prosedur kesehatan dan keselamatan yang ditingkatkan. REUTERS/Aly Song
Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

3 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

3 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

3 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK