Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merasakan Pijat Shiatsu ala Tunanetra di Balai Rehabilitasi Wyata Guna Bandung

image-gnews
Ilustrasi pijat. bidr.co
Ilustrasi pijat. bidr.co
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kompleks Balai Rehabilitasi Wyata Guna di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, tak hanya memberikan layanan rehabilitasi bagi penyandang disabilitas penglihatan. Di tempat ini, pengunjung dapat mencoba layanan kebugaran di Rumah Bugar Indraraba.

Terdapat dua layanan yang tersedia, yaitu massage tradisional dan Shiatsu. Tarif layanan kebugaran ini cukup terjangkau, satu jam sekitar Rp 55 ribu. Semua terapis di Rumah Bugar Indraraba adalah penyandang disabilitas Netra. Ada sekitar empat terapis untuk Shiatsu dan sebelas terapis pijat tradisional.

Di dalamnya terdapat tiga ruangan terpisah, yaitu ruang pijat tradisional, ruang Shiatsu, dan spa. Pada ruang massage tradisional dan Shiatsu ada lebih dari delapan tempat tidur dengan matras kesehatan. Ruang untuk pijat tradisional dan Shiatsu sengaja dibedakan untuk menjaga kebersihan.

"Massage tradisional itu menggunakan minyak, sementara Shiatsu tidak," kata seorang terapis, Reni Nurlela, 47 tahun, kepada Tempo di Balai Wyata Guna, Rabu, 23 Maret 2022. Setiap pengunjung mesti bersalin kimono sebelum mendapatkan pelayanan kebugaran dan menjalankan protokol kesehatan. Para terapis wajib pakai masker, dilarang memanjangkan kuku, tubuh harus bersih, dan menggunakan produk kebugaran sekali pakai.

Pada layanan kebugaran Shiatsu, pengunjung mendapatkan terapi berupa tekanan di lebih 20 titik tubuh, mulai kepala hingga ujung kaki. Setiap tekanan yang diberikan tidak langsung bersentuhan antar kulit terapis dengan pengunjung, melainkan dibatasi dengan handuk. Karena tidak langsung bersentuhan dengan kulit, terapis yang memberikan layanan kebugaran harus memiliki tenaga yang cukup kuat.

Setiap pengunjung dapat memilih paket layanan pijat tradisional atau Shiatsu. Pilihan paket yang tersedia berdasarkan durasi layanan, yakni satu jam atau dua jam. Pengunjung dapat memilih terapis berdasarkan jenis kelamin. Reni menjelaskan, biasanya pengunjung perempuan memilih terapis perempuan. Pengunjung yang baru kembali dari luar daerah biasanya memilih paket layanan selama dua jam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak hanya melayani pengunjung yang datang silih berganti, Reni melanjutkan, terapis Rumah Bugar Indraraba Wyata Guna juga menangani sejumlah atlet. Terapi pijat tradisional maupun Shiatsu, menurut dia, dapat mengembalikan stamina dan meredakan rasa sakit akibat cedera setelah bertanding.

Sambil atau seusai menikmati pijat tradisional maupun Shiatsu, pengunjung Rumah Bugar Indraraba Wyata Guna dapat memesan makanan dan minuman di Kafe More. Tempat makan ini menyediakan kopi yang diracik oleh barista Tunanetra. Suasana kafe ini cukup unik karena menggunakan beberapa kata dalam huruf hangeul Korea.

Layaknya restoran kekinian, kafe ini cukup nyaman untuk duduk-duduk, ngobrol, makan camilan, sambil menikmati kopi. Pengunjung juga dapat mempelajari berbagai hal tentang penyandang disabilitas Netra beserta aktivitas yang menerapkan prinsip inklusivitas.

Baca juga:
Curhat Tunanetra Balai Wyata Guna ke Utusan Presiden Jokowi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

23 jam lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.


Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

1 hari lalu

Braille Taptilo. taptilo.com
Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

Bea Cukai sempat menahan dan memberikan pajak kepada taptilo untuk SLB. Padahal, taptilo sangat berarti bagi pembelajaran tunanetra.


Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

1 hari lalu

Braille Taptilo. taptilo.com
Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

Alat pembelajaran taptilo untuk salah satu SLB sempat ditahan dan dipajaki Bea Cukai. Apakah itu Taptilo yang penting bagi belajar tunanetra?


Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

1 hari lalu

Penumpang kereta api tambahan Lodaya Bandung Solo memasuki gerbong di Stasiun Bandung, Jawa Barat, 26 Desember 2023. Selama libur Nataru 2023 jumlah penumpang kereta api di wilayah Daop 2 Bandung mengalami lonjakan. Sehari sebelum Natal sebanyak 48.664 penumpang berangkat dari stasiun-stasiun kereta di wilayah Daop 2 Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.


Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

2 hari lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.


5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

3 hari lalu

Sheila on 7. Dok. Istimewa
5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.


The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

3 hari lalu

 The Papandayan Bandung
The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.


Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

3 hari lalu

Kampus Telkom University di Bandung, Jawa Barat. (Dok.Tel-U)
Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.


Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

3 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung


Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

4 hari lalu

Sebagian ruas Jalan Braga dan Naripan ditutup, di Bandung, Jawa Barat, 29 Maret 2020. Penutupan sejumlah ruas jalan di Bandung ini sebagai upaya untuk memutus penyebaran virus Corona. TEMPO/Prima Mulia
Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.