Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisata Virtual ke Luar Negeri Ala Tunanetra

Ilustrasi cuaca dingin di gunung. Dok. Kementerian Pariwisata
Ilustrasi cuaca dingin di gunung. Dok. Kementerian Pariwisata
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat tetap bisa berwisata ke berbagai tempat di masa pandemi Covid-19. Tak perlu repot membeli tiket perjalanan, akomodasi, packing, dan mempersiapkan perbekalan, wisata di masa pagebluk dapat dilakukan secara virtual.

Mengadakan wisata virtual bagi difabel maupun non-disabilitas tentu tidak sama. Perlu beberapa penyesuaian sehingga semua peserta wisata daring dapat membayangkan sensasi di destinasi wisata tujuan. Salah satu penyelenggara jasa perjalanan wisata virtual @Piknikbarengidfi mengadakan jalan-jalan daring bersama tunanetra beberapa waktu lalu.

"Wisata virtual ini bisa dilakukan dari rumah dan bisa menjadi bekal sebelum berkunjung langsung ke tempat wisata," kata Idfi Pancani, pemilik program wisata virtual @Piknikbarengidfi. Mengenai wisata virtual bersama tunanetra, Idfi mengatakan pada prinsipnya tidak jauh berbeda dengan saat memandu peserta wisata daring non-difabel.

Melalui platform jumpa daring Zoom, Idfi menyampaikan apa saja yang menarik di destinasi wisata yang sedang dikunjungi. Penyampaian informasi ini lebih detail dengan menjelaskan berbagai macam bentung, warna, dan ruang. "Pokoknya tidak boleh diam saja ketika menunjukkan gambar atau video sebuah tempat, harus benar-benar deskriptif," ujar Idfi.

Kota yang menjadi tujuan wisata virtual antara lain Paris, Venice, Roma, Siena, Florence, London, dan Bandung. Menurut Idfi, biasanya peserta berasal dari komunitas, misalkan kelompok arisan, perusahaan, atau jejaring pertemanan.

Tempo bersama teman tunanetra sempat mengikuti perjalanan ke kota cagar budaya UNESCO, Venesia selama 90 menit. Tujuan wisata pertama adalah sebuah coffee shop tua berusia lebih dari empat abad bernama Florian.

Dalam wisata virtual itu, Idfi menggambarkan secara detail tempat tujuan wisata, mulai dari keadaan jalan, arsitektur bangunan, suasana di sekitarnya, hingga budaya setempat. Salah satu bagian menarik ketika Idfi secara interaktif menggambarkan keadaan Grand Canal yang biasa dilalui gondola.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Idfi medeskripsikan tempat dari yang paling indah antara Distrik Marco dan Distrik Paolo yang dihubungkan jembatan Rialto, hingga tempat paling berlumut di bawah jembatan itu. Informasi yang disampaikan Idfi tidak semua dapat diakses oleh mesin pencari Google.

Misalkan budaya minum kopi dan anggur serta makanan camilan di kantin tertua di Venesia. Termasuk tempat yang merekam aksi Jhony Deep loncat dari atas bangunan tua ke terpal pasar dalam film The Tourist. Pada beberapa kesempatan, Idfi juga melontarkan pertanyaan kepada peserta wisata virtual. "Komunikasi interaktif ini dilakukan agar peserta tidak mengantuk atau dicermahi," kata Idfi.

Pria lulusan Komunikasi Universitas Padjadjaran dan Manajemen Pariwisata Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung tersebut tergabung dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia DKI Jakarta dan menjadi pemandu wisata beberapa agen perjalanan luar negeri. Terdapat 40 tujuan wisata yang sudah dikunjungi Idfi sejak 2010. Penyiar radio Ardan Bandung ini kemudian berkolaborasi menginisiasi wisata virtual bersama beberapa komunitas wisata seperti Atourine dan Jakarta Good Guide.

Seorang peserta wisata virtual tunanetra, Juwita Maulida mendapatkan sensasi jalan-jalan yang lebih menyenangkan melalui tur daring ini. Menurut dia, Idfi sebagai pemandu wisata jauh lebih komunikatif dan interaktif dalam mendeskripsikan sebuah destinasi wisata.

"Sementara kalau langsung berkunjung ke sana, belum tentu saya mendapatkan informasi yang begitu detail seperti ini," kata Juwita yang beberapa kali berwisata ke Belitung, Singapura, dan Malaysia. Tentu penjelasan yang detail dari pemandu wisata virtual mempengaruhi sensasi jalan-jalan para peserta.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Sempat Vakum Akibat Pandemi, Event Internasional Bajafash di Batam Kembali Digelar

1 jam lalu

Penampilan salah satu group band jazz yang ada di Batam. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Sempat Vakum Akibat Pandemi, Event Internasional Bajafash di Batam Kembali Digelar

Seperti Bajafash tahun-tahun sebelumnya, sejumlah musisi jazz akan mengguncang Batam pada pertengahan tahun itu.


Begini Suasana Pembukaan ASEAN Para Games 2023 Kamboja, Termasuk Defile Kontingen Indonesia

4 hari lalu

Suasana pembukaan ASEAN Para Games 2023 Kamboja di Stadion National Morodok Tekno Phnom Pehn pada Sabtu, 3 Juni 2023. ANTARA/Hendri Sukma Indrawan
Begini Suasana Pembukaan ASEAN Para Games 2023 Kamboja, Termasuk Defile Kontingen Indonesia

Pembukaan ASEAN Para Games 2023 Kamboja berlangsung di Stadion National Morodok Tekno Phnom Pehn, Sabtu, 4 Juni 2023.


Poltekpar Lombok Buka Kesempatan Difabel Tuna Rungu Kuliah Pariwisata

4 hari lalu

Kampus Poltekpar Lombok. TEMPO/Supriyantho Khafid
Poltekpar Lombok Buka Kesempatan Difabel Tuna Rungu Kuliah Pariwisata

Sampai awal 2023, Poltekpar Lombok memiliki 1.019 orang mahasiswa aktif.


Al Pacino di Usia 83 Tahun Tengah Menunggu Kelahiran Anaknya dari Noor Alfallah

5 hari lalu

Al Pacino. REUTERS/Fred Prouser
Al Pacino di Usia 83 Tahun Tengah Menunggu Kelahiran Anaknya dari Noor Alfallah

Al Pacino 83 tahun dan kekasihnya Noor Alfallah 29 tahun tengah menunggu kelahiran anak mereka. Ini profil pemeran the Godfather.


Penyandang Disabilitas, Anak 10 Tahun, Meninggal akibat Kebakaran di Jakarta Timur

6 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Penyandang Disabilitas, Anak 10 Tahun, Meninggal akibat Kebakaran di Jakarta Timur

Kebakaran menimpa delapan rumah di Jalan Swadaya RT 05/RW 05, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung.


Ganjar Siapkan Strategi Gaet Gen Z, Disabilitas dan Perempuan

6 hari lalu

Bakal Calon Presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan dalam peresmian Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan di Jakarta, Kamis, 1 Juni 2023. Ganjar Pranowo meresmikan Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan dan juga sebagai tempat Sekretariat Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 DPP PDI Perjuangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ganjar Siapkan Strategi Gaet Gen Z, Disabilitas dan Perempuan

Ganjar Pranowo mengatakan Generasi Z, kelompok disabilitas dan perempuan merupakan konstituen potensial yang belum terjamah oleh organ relawan.


Ketika Sarjana Baru China Kesulitan Cari Kerja

6 hari lalu

Upacara wisuda di Central China Normal University di Wuhan, Provinsi Hubei, China 13 Juni 2021. REUTERS/Stringer
Ketika Sarjana Baru China Kesulitan Cari Kerja

Banyak sarjana baru China kesulitan mendapat pekerjaan dan akhirnya banting setir menjadi pedagang atau kerja serabutan untuk menyambung hidup.


Atlet Indonesia Siap Tempur untuk Torehkan Sejarah dengan Menjadi Juara Umum ASEAN Para Games 2023

8 hari lalu

Atlet National Paralympic Committee (NPC) mengikuti acara Pengukuhan dan Pelepasan Kontingen ASEAN Para Games XII Kamboja 2023 di Balai Kota, Solo, Jawa Tengah, Senin 29 Mei 2023. National Paralympic Committee (NPC) Indonesia mengirimkan 268 atlet dan 154 ofisial untuk 12 cabang olahraga dari 14 cabor yang dipertandingkan pada ASEAN Para Games XII 2023 di Kamboja. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Atlet Indonesia Siap Tempur untuk Torehkan Sejarah dengan Menjadi Juara Umum ASEAN Para Games 2023

Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Andi Herman mengatakan para atlet Merah Putih siap tempur untuk menghadapi ASEAN Para Games 2023.


Teknologi Bluetooth Membuat Difabel Ini Berjalan Lagi

12 hari lalu

Neuroscience Research. Foto: Health Innovation Manchester.
Teknologi Bluetooth Membuat Difabel Ini Berjalan Lagi

Gert-Jan Oksam, penyandang difabel keterbatasan gerak dapat berjalan kembali ketika menjalani operasi penanaman implan di batang otaknya.


BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

13 hari lalu

Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

Beberapa negara termasuk Indonesia disebut telah memakai AI saat pandemi Covid-19 ini.