Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Difabel Mengejar Beasiswa ke Luar Negeri Melalui ELTA

image-gnews
Ilustrasi penyandang disabilitas tunanetra dan tulisan braille. ANTARA
Ilustrasi penyandang disabilitas tunanetra dan tulisan braille. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mengejar beasiswa ke luar negeri sudah sepatutnya diikuti dengan kemampuan berbahasa Inggris yang baik. Salah satu program pendidikan bahasa Inggris yang bisa dipilih oleh difabel adalah English Language Training Asistance atau ELTA.

Baca: Sejarah Huruf Braille, Misi Penyelamatan Kurir Napoleon Bonaparte

Program ELTA didanai oleh pemerintah Australia dan dilaksanakan di Indonesia Australia Language Foundation atau IALF Bali. Project Coordinator IALF Bali untuk ELTA, Agung Sudiani mengatakan ELTA adalah program bantuan pelatihan bahasa Inggris untuk pelamar beasiswa S2 Australian Awards yang belum memiliki nilai cukup untuk mendaftar.

ELTA secara ditujukan untuk masyarakat di Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan pendaftar dengan disabilitas. Program ELTA berlangsung di Jalan Sesetan Nomor 190, Denpasar, Bali. "Syaratnya, harus lulus jenjang strata satu, dan belum atau tidak sedang menempuh pendidikan strata dua," ujar Agung Sudiani.

Program ELTA pertama kali diadakan di NTT pada 2011. Kemudian secara bertahap mulai dilaksankan di provinsi lain di Indonesia Timur. Setiap provinsi memiliki 30 pelamar yang lolos seleksi setiap tahunnya. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi yang dilakukan IALF terhadap lebih dari 1.500 pelamar.

Mulai 2016, ELTA membuka kelas inklusif untuk pelamar beasiswa Australia Awards dengan disabilitas. Program ini hanya dilaksanakan di IALF Bali dengan jumlah lulusan sebanyak 12 orang. Bagi peserta dengan disabilitas, ELTA membuka kelas untuk pelamar dari seluruh wilayah di Indonesia.

Seperti ELTA di tahun ini, peserta dengan disabilitas berasal dari Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tenggara. "Jumlahnya ada tujuh orang dari berbagai ragam disabilitas. Jumlahnya juga seimbang antara peserta laki-laki dan perempuan," ujar Agung Sudiani.

Kendati menyertakan peserta dengan disabilitas, materi pelajaran yang diberikan tetap mengikuti kurikulum di kelas bahasa Inggris berstandar internasional. Proses belajar mengajar yang sedikit berbeda adalah penggunaan materi yang sudah diterjemahkan dalam bacaan digital agar dapat terdeteksi pembaca layar komputer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari semua kegiatan belajar mengajar, tentu tidak ada lain hal yang ditunggu peserta ELTA selain sertifikat International English Language Testing System atau IELTS. Setelah tiga bulan menjalani pendidikan bahasa Inggris di kelas, peserta menghadapi ujian puncak pada 14 dan 15 Desember 2018.

Ada empat komponen yang diuji, yaitu listening (kemampuan mendengar wacana bahasa Inggris), reading (kemampuan membaca dan mengerti wacana), writing (kemampuan menulis secara terstruktur), dan speaking (kemampuan berbicara secara terstruktur).

Nilai yang dikterbitkan IALF ini tidak sembarangan. Nilai tersebut dipakai oleh calon penerima beasiswa Australian Awards Scholarship (saat ini disebut Australia Awards Indonesia) sebagai tiket belajar di negeri Kangguru itu. "Program ini penting bagi saya untuk mengambil beasiswa master. Nilai IELTS saya harus 6,5 agar bisa cepat berangkat," ujar Andi Fadillah, 23 tahun, pekerja sosial di Lembaga Non Pemerintahan asal Tarakan, Kalimantan Utara.

Cita-cita itu yang mendorong Andi mendaftar ke program ELTA 2018. "Semua biaya pendidikan diberikan gratis, tugas kami adalah belajar dan meningkatkan nilai," ujar Andi.

Artikel lainnya:
Laetitia Choir, Kelompok Paduan Suara Penyandang Disabilitas

Peserta ELTA lainnya, Hendri Hernowo mengatakan belajar bahasa Inggris di ELTA membuka pengetahuan sekaligus menambah jejaring pertemanannya. "Saya lebih tahu bagaimana penggunaan aturan pada struktur bahasa Inggris," ujar peserta dengan disabilitas asal Magelang, Jawa Tengah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

1 hari lalu

PT Blue Bird Tbk menggelar peluncuran Lifecare Taxi di Jalan Selatan, Kamis, 25 April 2024. Taksi yang diluncurkan Bluebird itu ditujukan untuk pengguna penyandang disabilitas dan lansia. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.


Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

2 hari lalu

Siswa mengikuti kelas International English Language Testing System (IELTS) yang diadakan oleh Western Overseas, sebuah lembaga yang menyediakan pelatihan untuk tes kecakapan bahasa Inggris dan konsultasi visa, di Ambala, India, 4 Agustus 2022. (File foto: Reuters)
Tips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja

Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?


Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

3 hari lalu

Karakter Disney menyambut para pengunjung yang datang ke Disneyland Shanghai di Shanghai, Cina, 11 Mei 2020. Untuk menikmati beragam wahana, pengujung harus menjalani prosedur kesehatan dan keselamatan yang ditingkatkan. REUTERS/Aly Song
Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya


5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

4 hari lalu

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya. Foto: Canva
5 Rekomendasi Aplikasi Belajar Bahasa Inggris Gratis

Kini tersedia berbagai pilihan aplikasi belajar bahasa Inggris gratis untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing. Berikut rekomendasinya.


Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

19 hari lalu

Yesi Purnomowati, 48 tahun, peserta Mudik Ramah Anak dan Disabilitas (MRAD) 2024 pada Minggu, 7 April 2024. Sumber: Suci Sekar | TEMPO
Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.


Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

22 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.


Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

23 hari lalu

Seorang pengunjung melihat sejumlah lukisan karya penyandang autisme saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan juga sebagai kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)


Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

24 hari lalu

Para Praja Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN) Kemendagri, seusai melakukan kunjungan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2023. Dalam kunjungan ini para praja IPDN untuk mendapatkan bimbingan penyuluhan dan sosialisasi Anti Korupsi dan dharapkan nanti seluruh civitas akademika dan khususnya praja IPDN akan menjadi influencer anti korupsi di daerah-daerah tempat mereka mengabdi. TEMPO/Imam Sukamto
Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Bermitra dengan IPDN Beri Pelatihan Bahasa Inggris

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta bermitra dengan IPDN memberikan pelatihan Bahasa Inggris kepada mahasiswa dan dosen IPDN


5 Rekomendasi Program Magang di Luar Negeri

30 hari lalu

Pencari kerja mencari informasi lowongan dalam Indonesia Career Expo di Smesco Exhibition Hall, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. Pameran bursa kerja 2024 ini digelar pada 10 hingga 11 Januari 2024 dengan tiket masuk gratis untuk para pencari kerja. Sejumlah perusahaan baik dalam maupun luar negeri turut meramaikan pameran ini. TEMPO/Tony Hartawan
5 Rekomendasi Program Magang di Luar Negeri

Mengikuti program pertukaran pelajar atau magang dapat menjadi langkah awal untuk bekerja di luar negeri.


3 Perilaku Penumpang Kapal Pesiar yang Menjengkelkan Awal Kapal

31 hari lalu

Ilustrasi penumpang kapal pesiar. Unsplash.com/Stephani Kalecki
3 Perilaku Penumpang Kapal Pesiar yang Menjengkelkan Awal Kapal

Seorang awak kapal pesiar mengungkapkan tiga perilaku penumpang yang membuat awak kapal jengkel