Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fasilitas Bus Atlet Disabilitas untuk Asian Para Games 2018

image-gnews
Penyandang disabilitas dibantu petugas trans Jakarta turun dari bus Trans Jakarta  dalam perkenalan Trans Jakarta untuk disabilitas di Balai Kota Jakarta, 17 April 2017. TEMPO/Amston Probel
Penyandang disabilitas dibantu petugas trans Jakarta turun dari bus Trans Jakarta dalam perkenalan Trans Jakarta untuk disabilitas di Balai Kota Jakarta, 17 April 2017. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggara Asian Para Games 2018 menyediakan 150 armada khusus ramah disabilitas untuk memudahkan aktivitas para atlet. Deputi II Game and Administration, Indonesian Asian Para Games Organizing Committee atau INAPGOC, Gufron Sakarin mengatakan armada bus itu akan digunakan oleh 3.000 atlet dengan disabilitas yang akan berlaga di Asian Para Games di Palembang pada Oktober 2018.

Baca juga:
September, Pelatnas Asian Para Games 2018 Pindah ke Jakarta
Tembakan Jitu Donald Santoso, Atlet Basket Asian Para Games 2018

Fasilitas yang ada pada 150 armada bus itu meliputi slot khusus bagi pengguna kursi roda sekaligus kunci pengamannya, 11 kursi duduk, relling, dan sabuk pengaman. "Setiap bus memiliki kapasitas empat sampai delapan slot kursi roda," ujar Gufron. Kunci pengaman bagi kursi roda berbentuk penjepit besi permanen. Kunci ini berfungsi menjaga kursi roda tidak bergerak.

Bus khusus ini juga dilengkapi pijakan atau anak tangga yang dapat dinaikkan dan diturunkan. Sebab, lantai bus memiliki jarak yang cukup tinggi dari tanah. Meski begitu, masih ada beberapa kekurangan bus yang dapat menghalangi akses dan mobilitas atlet penyandang disabilitas tertentu. Misalnya, kunci pengaman kursi roda yang cukup tinggi dan dibuat menempel ke lantai bus, dapat membahayakan, sebab berpotensi membuat tersandung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Artikel lainnya: Asian Para Games 2018, DKI Bahas Buka-Tutup Tol Dalam Kota

Selain kunci pengaman yang dapat menghalangi langkah, di dalam bus juga belum ada layar informasi bagi atlet Tuli. Tentu bus ini seharusnya menyediakan informasi tertulis dan bersuara mengenai destinasi dan nama tempat. Bus khusus atlet ini disediakan panitia INAPGOC bekerjasama dengan beberapa institusi, salah satunya adalah Kementerian Sosial. "Semua bus kemungkinan didatangkan dari Jakarta," ujar Gufron.

Tak cuma fasilitas bus, ada pula akses yang disediakan panitia INAPGOC dari dalam gedung olahraga menuju bus pengangkut. Di antaranya trotoar dengan guiding block, ram atau lintasan lurus berbentuk landasan miring untuk kursi roda, juga undakan di dalam gedung olahraga tanpa anak tangga. "Kami masih terus mengembangkan ketersediaan akses untuk para atlet disabilitas ini," ujar Gufron.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


GEM Indonesia Targetkan Busworld 2026 Hadirkan 70 Persen Kendaraan Energi Hijau

20 jam lalu

Pengunjung tengah melihat bus listrik yang ditampilkan pada pameran bus bertajuk
GEM Indonesia Targetkan Busworld 2026 Hadirkan 70 Persen Kendaraan Energi Hijau

Direktur PT GEM Indonesia Baki Lee menargetkan dalam agenda Busworld 2026 mendatang kendaraan yang dipamerkan 70 persen energi hijau.


Viral Bea Cukai Dikabarkan Tahan Parasut Paralayang Atlet, Ini Kronologinya

1 hari lalu

Ilustrasi olahraga Paralayang.TEMPO/Iqbal Lubis
Viral Bea Cukai Dikabarkan Tahan Parasut Paralayang Atlet, Ini Kronologinya

Bea Cukai dikabarkan menahan parasut paralayang milik seorang atlet Jambi.


KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

3 hari lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
KNKT Ungkap Bus Putera Fajar yang Alami Kecelakaan di Subang Diubah Bentuk: Dari Normal Deck jadi High Deck

KNKT masih menganalisis ada atau tidaknya pengaruh perubahan bentuk bus pariwisata yang tidak semestinya hingga menyebabkan kecelakaan maut.


Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

3 hari lalu

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turut menyelidiki kasus kecelakaan bus wisata Trans Putera Fajar yang bermuatan 53 siswa SMK Lingga Kencana di Terminal Subang, Minggu (12/5).
Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

Kementerian Perhubungan atau Kemenhub sedang menyiapkan berbagai upaya antisipasi kecelakaan lalu lintas oleh bus yang dinilai masih masif kasusnya.


Begini Cara Mengecek Kelayakan Bus di Aplikasi Spionam

3 hari lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Begini Cara Mengecek Kelayakan Bus di Aplikasi Spionam

Berikut cara mengecek kelayakan bus di aplikasi Spionam milik Kementerian Perhubungan.


Seoul Permudah Akses Transportasi Umum untuk Wisatawan dengan Climate Card

3 hari lalu

Kota Seoul, Korea Selatan, 19 April 2022. REUTERS/Kim Hong-Ji
Seoul Permudah Akses Transportasi Umum untuk Wisatawan dengan Climate Card

Pemerintah Seoul menawarkan Climate Card, tiket transit untuk wisatawan jangka pendek


Terminal Tirtonadi Solo Tambah Fasilitas Executive Lounge untuk Penumpang Bus AKAP, Targetkan Beroperasi 2 Bulan Lagi

4 hari lalu

Petugas memeriksa 1 bus yang masuk ke Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, dalam inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, Rabu, 6 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Terminal Tirtonadi Solo Tambah Fasilitas Executive Lounge untuk Penumpang Bus AKAP, Targetkan Beroperasi 2 Bulan Lagi

Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Jawa Tengah menambah fasilitas berupa Executive Lounge.


Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

4 hari lalu

Ratusan pelajar dari 10 sekolah di Depok gelar aksi solidaritas dengan menyalakan lilin dan doa bersama di Jembatan GDC, Depok, Senin malam, 13 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kecelakaan Maut Libatkan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Pemkot Tangsel Evaluasi Study Tour Luar Daerah

Pasca-kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang pelajar SMK di Depok, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel melalukan evaluasi.


Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

4 hari lalu

Pengurus YKS dan kepala sekolah saat menyampaikan informasi terkait kecelakaan maut SMK Lingga Kencana di salah satu ruang, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Minggu, 12 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

Kepala SMK Lingga Kencana membantah pihak sekolah mencari keuntungan dari kegiatan perpisahan siswa yang mengalami kecelakaan bus di Subang.


7 Korban Luka Berat Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dirawat di ICU RSUI

4 hari lalu

Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI). kemkes.go.id
7 Korban Luka Berat Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dirawat di ICU RSUI

Direktur Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Astuti Giantini mengungkapkan pihaknya merawat 7 korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana yang mengalami luka berat.