Mengenal Kondisi Autisme Rigid, Orang Tua dan Pendidik Harus Tahu Cara Memandu

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Senin, 5 April 2021 10:29 WIB

Ilustrasi difabel. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Cabang Rumah Autis Bekasi, Jawa Barat, Yasmir menjelaskan salah satu kondisi yang dialami oleh anak autistik yakni autisme rigid. Penyandang autisme rigid memiliki kemampuan luar biasa untuk mengingat dan menggambarkan benda-benda secara detail.

"Area otak yang berkembang berhubungan dengan informasi visual," kata Yasmir seperti pada Senin, 5 April 2021. "Sedangkan area otak lain yang berhubungan dengan pengambilan keputusan dan perencanaan kurang berkembang."

Yasmir menjelaskan, penyandang autisme masuk kategori autisme rigid jika kebiasaan mereka sudah terpola dan sulit diusik oleh siapapun. Contoh, jika berangkat ke sekolah lewat jalan di sebelah kiri, maka harus melewati jalan itu terus. Apabila rute berangkat ke sekolah berubah, dia akan marah. Begitu juga apabila tata letak barang-barang di rumah berubah. Penyandang autisme rigid akan kesal jika penempatan benda berubah tanpa pemberitahuan.

Selama pandemi Covid-19, menurut Yasmir, orang tua dan pendidik berusaha mengajarkan kebiasaan baru kepada anak autistik rigid tentang berbagai kebiasaan baru. Mulai dari pakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, hingga jadwal sekolah yang berubah menjadi sekolah di rumah.

Yasmir menyarankan orang tua agar memberikan hadiah kepada anak autistik jika mampu melaksanakan arahan dan beradaptasi dengan kebisaan baru. "Dengan begitu anak merasa senang. Kalau dia senang, maka akan diulang-ulang terus," kata Yasmir. Pembentukan kebiasaan baru, dia melanjutkan, umumnya terpola setelah dua pekan sampai sebulan.

Advertising
Advertising

Selama pandemi Covid-19, Yasmir menceritakan, ada orang tua yang datang bersama anaknya ke sekolah di jam belajar demi meyakinkan anak kalau sekolah tutup. Orang tua mesti melakukan itu lantaran anak terbiasa berangkat ke sekolah dan belum bisa beradaptasi dengan metode pembelajaran jarak jauh.

Yasmir mengakui sistem belajar online kurang optimal bagi penyandang autisme. "Kalau kami memberikan materi secara daring, maka harus ada orang tua yang mendampingi. Sementara orang tua juga harus mendampingi anak-anaknya yang lain yang juga membutuhkan perhatian," katanya. Dengan kondisi seperti ini, maka kebutuhan anak autistik bisa saja dikesampingkan karena orang tua juga mendampingi anaknya yang non-difabel.

Itu juga sebabnya selama pandemi Covid-19, sebanyak 80 persen orang tua di Rumah Autis Bekasi ingin anak dengan autisme tetap belajar bersama guru di sekolah. Aktivitas belajar mengajar di Rumah Autis Bekasi sempat tutup pada Januari hingga Februari 2021 karena ada tiga guru dan satu orang tua siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian mulai awal Maret 2021 kembali sekolah tatap muka dengan protokol kesehatan ketat.

Baca juga:
5 Makanan Wajib Dihindari Penyandang Autisme, Mengapa Gluten Dilarang?

Berita terkait

Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

21 jam lalu

Ucapan Positif Bisa Bantu Kesehatan Mental Anak

Kebiasaan menggunakan kata baik dari orang tua itu bisa membimbing anak menguatkan kesehatan mental dan kesejahteraan mereka.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

22 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

1 hari lalu

Pentingnya Peran Orang Tua sebagai Awal untuk Atasi Anak Kecanduan Gawai

Mengatasi anak kecanduan gawai dapat dimulai dari orang tua yang menjadi teladan dengan membatasi penggunaan gawai.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

2 hari lalu

Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Sensitivitas orang tua dan pengelola fasilitas berpengaruh pada keamanan dan keselamatan anak berkebutuhan khusus saat beraktivitas di tempat umum.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

2 hari lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

3 hari lalu

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

Kasus persetubuhan anak yang diduga dilakukan oleh Holid, pengurus komite sekolah yang juga staf kelurahan, ini terjadi beberapa tahun silam.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

4 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

4 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Rinci Penggunaan Anggaran Perpisahan Rp800 Ribu

Kepala SMK Lingga Kencana membantah pihak sekolah mencari keuntungan dari kegiatan perpisahan siswa yang mengalami kecelakaan bus di Subang.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

5 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

8 hari lalu

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

Kementerian Pendidikan Amerika Serikat melakukan sebuah investigasi hak-hak sipil ke sebuah sekolah di setalah Texas

Baca Selengkapnya