Ojek Difabel Difa Bike Jalan Lagi Saat Pandemi Covid-19, Ada Tarif Paket Hemat

Sabtu, 21 November 2020 10:14 WIB

Difa Bike, layanan ojek difabel di Yogyakarta kembali beroperasi di masa pandemi Covid-19 mulai November 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Empat orang pria tampak lahap menikmati semangkuk sup hangat di hadapannya di warung Sop Kreni Bugisan Yogyakarta, Kamis siang, 19 November 2020. Warung itu baru berdiri sekitar empat bulan terakhir. Pendirinya adalah Triyono, pria yang juga membentuk layanan ojek khusus difabel di Yogyakarta, Difa Bike.

Lokasi warung sop itu memanfaatkan halaman kosong markas layanan ojek difabel yang terletak di Jalan Srikaloka Nomor 5, Bugisan, Patangpuluhan, Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Empat pria yang sedang bersantap siang itu tak lain para pengemudi Difa Bike.

Layanan ojek difabel itu kembali beroperasi setelah terhenti hampir tujuh bulan karena pandemi Covid-19. "Kami beroperasi kembali bulan ini, tapi belum bisa memenuhi semua permintaan pelanggan seperti dulu," kata Triyono kepada Tempo.

Pria yang Agustus lalu meraih penghargaan Museum Rekor Indonesia atau MURI untuk kategori pelopor ojek online bagi penyandang disabilitas, itu mengatakan tak mudah kembali bekerja lagi di masa pandemi Covid-19. Jumlah pengemudi difabel sebanyak 26 orang terpaksa dipangkas hanya menjadi sepuluh pengemudi saja demi efektivitas operasional dan pemerataan pendapatan.

Pelanggan dari kalangan penyandang disabilitas juga belum terlalu banyak karena sebagian besar masih mengurangi intensitasnya ke luar rumah. Padahal sebelum pandemi, sebagian pelanggan dari kelompok difabel itu rutin ke rumah sakit untuk memeriksakan kesehatan rutin atau mengambil obat.

Advertising
Advertising

Triyono, pendiri ojek difabel Difa Bike di Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Sektor pariwisata di Yogyakarta juga belum pulih benar. "Hanya pada momentum tertentu saja kadang banyak penumpang, setelah itu anjlok lagi," ujar Triyono. Bahkan masih sering terjadi dalam sehari tidak ada satu pesanan pun yang muncul.

Untuk menyiasati lesunya pasar, Difa Bike menawarkan mekanisme tarif baru dalam sistem paket. Paket layanan Difa Bike saat pandemi Covid-19 seharga Rp 150 ribu untuk sekali keliling kota dan destinasi di dalamnya dengan durasi layanan maksimal 4 jam.

Rutenya bisa dimodifikasi sesuai keinginan penumpang, asalkan masih dalam area Kota Yogyakarta. Penumpang dapat memilih empat destinasi wisata tematik, misalkan Kota Gede - Tugu - Malioboro - Keraton. "Satu sepeda motor hanya dapat mengangkut seorang penumpang dan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan membawa hand sanitazer," ujar Triyono.

Sistem tarif paket Difa Bike itu mengubah perhitungan tarif yang awalnya Rp 20 ribu per lima kilometer untuk layanan khusus atau penumpang difabel, dan Rp 25 ribu per lima kilometer untuk penumpang non-difabel. Sistem paket baru ini mirip seperti men-carter ojek Difa Bike yang sebelumnya menerapkan Rp 100 ribu per jam (maksimal 4 jam).

Triyono menambahkan, selama beroperasi di masa pandemi Covid-19, seluruh pengemudi Difa Bike dilarang mangkal di titik tertentu. Mereka hanya boleh menunggu pesanan dari rumah masing-masing atau di kantor Difa Bike. Ada tiga cara untuk memanfaatkan layanan Difa Bike. Pertama, memesan melalui aplikasi Difa Bike yang diunduh di Play Store.

Kedua, memesan melalui media sosial Instagram Difa Bike di akun @difacitytour. Ketiga, melalui layanan hotline di nomor telepon 082328016 326. ""Kami beroperasi setiap hari, mulai pukul 09.00 sampai 22.00 WIB," ujar Triyono.

Berita terkait

Pentas Rebon di Taman Budaya Yogyakarta Hadir Lagi, Campuran Seni Ketoprak, Teater, dan Dagelan Mataraman

6 jam lalu

Pentas Rebon di Taman Budaya Yogyakarta Hadir Lagi, Campuran Seni Ketoprak, Teater, dan Dagelan Mataraman

Pentas Rebon kolaborasi pertunjukan seni ketoprak, teater dan Dagelan Mataraman dari komunitas budaya kabupaten/kota di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

21 jam lalu

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

Mahfud MD didapuk meresmikan asrama mahasiswa Madura Yogyakarta yang baru selesai direnovasi pada Senin 20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Respons PHRI Yogyakarta Soal Wacana Pelarangan Study Tour

1 hari lalu

Respons PHRI Yogyakarta Soal Wacana Pelarangan Study Tour

Study tour dinilai menunjuang program pemerintah terutama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

1 hari lalu

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

Event lari Pejuang Run di Yogyakarta, Ahad, 19 Mei 2024, digelar untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional.

Baca Selengkapnya

Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

1 hari lalu

Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

Bus study tour yang tertimpa tiang listrik itu diganti dengan unit baru yang unitnya didatangkan dari Jember Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

3 hari lalu

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

3 hari lalu

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul

Baca Selengkapnya

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

4 hari lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

4 hari lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

4 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya