Film Sejauh Kumelangkah Kini Hadir dengan Format Inklusif

Minggu, 22 November 2020 10:00 WIB

Poster film Sejauh Kumelangkah. Facebook/ Uccu Agustin

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Ucu Agustin bersama Minikino meluncurkan film Sejauh Kumelangkah versi inklusif. Film ini diputar dengan deskripsi suara atau audio description agar penonton tunanetra dapat memahami ceritanya. Ada pula closed caption atau keterangan yang tertera di sepanjang film untuk penonton tuli.

"Peluncuran ini dibuat sebagai bagian dari rangkain kampanye publik atas hak cipta dan hak disabilitas yang secara konsisten disuarakan sutradara Ucu Agustin melalui film 'Sejauh Kumelangkah'," ujar Kido Yulia, Director Film Festival Minikino, dalam keterangan tertulis pada Selasa, 17 November 2020.

Sutradara Ucu Agustin menggandeng Minikino sebagai lembaga yang menggarap audio description untuk beberapa film Indonesia. "Sejauh Ku Melangkah merupakan film keenam yang kami garap audio description-nya," ujar Kido.

Kido berharap agar upaya penyediaan audio description dan close caption dapat diwujudkan dalam produksi film lainnya. Musababnya, komunitas difabel adalah kelompok konsumen yang belum terlalu diperhatikan dalam gerak industri film.

Ucu Agustin, sutradara film Sejauh Ku Melangkah berfoto dengan penonton usai pemutaran film Sejauh Ku Melangkah di Tempo Media Week 2019. TEMPO/ Aisha Shaidra

Advertising
Advertising

Sutradara Ucu Agustin mengatakan, penyediaan akses bagi penonton difabel merupakan bagian dari kontribusi para pelaku usaha film untuk bersama mewujudkan masyarakat yang inklusif. "Dulu kita sempat mengenal bioskop bisik dan kini pelaku industri film sudah harus menambahkan versi audio description untuk penonton yang tak bisa melihat dan closed caption untuk mereka yang tak bisa mendengar," kata Ucu.

Peluncuran film 'Sejauh Kumelangkah' akan dilakukan dalam bentuk pemutaran inklusif selama bulan November 2020 di Bali. Rangkaian pemutaran film ini berkolaborasi dengan beberapa tempat pemutaran film di Bali. "Acara perdana akan dilakukan di MASH Denpasar Art House Cinema pada Rabu 18 November 2020," ujar Ucu.

Poster film Sejauh Ku Melangkah. Foto: Jaff-Filmfest

Selain kampanye hak disabilitas dan inklusivitas, peluncuran versi audio description film 'Sejauh Kumelangkah' juga bagian dari kampanye kesadaran hak cipta kepada masyarakat. Kampanye ini terkait dengan proses hukum yang sedang berjalan antara Ucu Agustin dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, TVRI, dan USeeTV.

Sejak 2 Oktober 2020, film 'Sejauh Kumelangkah' menjadi sorotan publik karena mengajukan somasi pelanggaran hak cipta yang dilayangkan ke ketiga lembaga, yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, TVRI, dan USeeTV (Telkom). Mereka dianggap menayangkan film ini tanpa seizin pemegang hak cipta.

Film Sejauh Ku Melangkah meraih Piala Citra 2019 untuk kategori dokumenter pendek terbaik. Film dokumenter ini kali pertama dirilis pada September 2019 di Indonesia Forum Film New York, Amerika Serikat.

Berita terkait

Pegadaian Dukung Inklusivitas Sosial Difabel melalui Konser "Panggung Talenta"

41 menit lalu

Pegadaian Dukung Inklusivitas Sosial Difabel melalui Konser "Panggung Talenta"

PT Pegadaian kembali menunjukkan komitmen dalam peningkatan inklusivitas sosial dengan mendukung pelaksanaan Konser Panggung Talenta

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

7 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya

Cerita Kedai Kopi Difabel di Jalan Kendal

9 hari lalu

Cerita Kedai Kopi Difabel di Jalan Kendal

Pramusaji dan barista kedai kopi difabel di Jalan Kendal menceritakan suka-duka menghadapi pelanggan yang tak menyadari bahwa mereka tuli.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

19 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

26 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

28 hari lalu

Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

Raisa mengungkapkan ketakutannya sebelum memutuskan untuk membuat film dokumenter berjudul Harta Tahta Raisa.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Bermusik Band Bon Jovi yang Rilis Film Dokumenter

31 hari lalu

Perjalanan Bermusik Band Bon Jovi yang Rilis Film Dokumenter

Film serial dokumenter Thank You, Goodnight: The Bon Jovi Story akan tayang perdana di layanan streaming Disney+ dan Hulu pada Jum'at, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

32 hari lalu

Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video

Film dokumenter I Am: Celine Dion akan tayang di Prime Video pada 25 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis Film Dokumenter Bon Jovi yang Akan Tayang 26 April 2024

32 hari lalu

Sinopsis Film Dokumenter Bon Jovi yang Akan Tayang 26 April 2024

Sinopsis film dokumenter Bon Jovi mengikuti sejarah Bon Jovi, menampilkan video pribadi, foto, dan musik yang terkait gambaran kehidupan Jon Bon Jovi

Baca Selengkapnya

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

33 hari lalu

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be

Baca Selengkapnya