14 Desa di Kabupaten Bulukumba Mengembangkan Konsep Desa Inklusi

Rabu, 9 September 2020 16:00 WIB

Ilustrasi penyandang disabilitas atau difabel. REUTERS | Rafael Marchante

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 14 desa di Kecamatan Bulukumba, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan mengembangkan konsep desa inklusi. Aparat dan sebagian penduduk desa tersebut mendapatkan pelatihan pembangunan kapasitas desa yang terakses bagi penyandang disabilitas.

Pelatihan ini bermanfaat dalam penyusunan kebijakan dan anggaran yang mengakomodasi penduduk difabel. Fasilitator Pembangunan Kapasitas Desa Inklusi di Kabupaten Bulukumba, Nur Syarif Ramadhan mengatakan program ini merupakan perwujudan sosialisasi terhadap sembilan indikator desa inklusi yang sudah disusun organisasi penyandang disabilitas sejak 2014 di Yogyakarta.

"Ada beberapa materi pembangunan kapasitas desa untuk menjadi desa inklusi," kata Nur Syarif Ramadhan yang aktif di organisasi Pergerakan Difabel Indonesia untuk Kesetaraan atau Perdik saat diwawancara, Minggu 6 September 2020.

Materi pembangunan kapasitas desa menjadi desa inklusi ini antara lain, memperkenalkan siapa dan apa penyandang disabilitas, kerentanan penyandang disabilitas di beberapa bidang, penerapan aksesibilitas dan penyusunan anggaran berperspektif penyandang disabilitas. Ada pula penguatan strategi advokasi serta organisasi penyandang disabilitas.

Sejumlah perangkat desa dan elemen masyarakat dari 14 desa di Kabupaten Bulukumba mengikuti pelatihan tersebut. "Kami berharap mereka dapat menjadi duta yang membawa pesan inklusi ini," ujar Syarif.

Advertising
Advertising

Salah satu desa yang berhasil menerapkan kebijakan inklusi dan aksesibilitas adalah Desa Kambuno. Di desa tersebut, beberapa aksesibilitas bagi penyandang disabilitas yang sudah diterapkan antara lain menyediakan ramp atau bidang miring pada beberapa fasilitas umum, seperti posyandu. Beberapa bangunan ibadah di Desa Kambuno juga sudah memiliki lantai pemandu.

Sembilan indikator yang menjadikan sebuah desa menjadi desa inklusi mengacu pada konsep yang dikembangkan secara bersama-sama oleh aktivis difabel pada 2014. "Konsep ini digagas bersama teman-teman Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel atau SIGAB dan dimatangkan pada temu inklusi pertama di Sendang Tirto, Sleman," ujar Direktur Perdik, Ishak Salim.

Pada 2015, sembilan indikator desa inklusi mulai diterapkan pada sepuluh desa di Yogyakarta. Seiring waktu, sembilan indikator desa inklusi mulai disosialisasikan bersama pemerintah daerah dan banyak diterapkan pada desa di beberapa kecamatan seluruh Indonesia.

Berita terkait

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

11 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

6 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

9 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

25 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

29 hari lalu

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Luncurkan Program Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif, Ini Artinya

32 hari lalu

Kemendikbudristek Luncurkan Program Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif, Ini Artinya

Kemendikbudristek merilis program pendidikan inklusif di Indonesia. Apa arti program tersebut?

Baca Selengkapnya

Bangun Pariwisata KEK Bira dan Takabonerate, Pemprov Sulsel Gandeng ITDC

47 hari lalu

Bangun Pariwisata KEK Bira dan Takabonerate, Pemprov Sulsel Gandeng ITDC

Diperkirakan, frekuensi kunjungan kapal pesiar akan meningkat seiring dengan pengembangan kawasan pariwisata dan maritim Bira - Takabonerate.

Baca Selengkapnya

BRI Microfinance Outlook 2024 akan Bahas Inklusi Keuangan

57 hari lalu

BRI Microfinance Outlook 2024 akan Bahas Inklusi Keuangan

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali menyelenggarakan BRI Microfinance Outlook 2024 yang akan berlangsung 7 Maret 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

29 Februari 2024

Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.

Baca Selengkapnya

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

28 Februari 2024

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.

Baca Selengkapnya