Teman Tuli Desak Akses Informasi tentang Wabah Corona

Minggu, 22 Maret 2020 16:10 WIB

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas penyandang disabilitas rungu atau tuli atau Hard of Hearing (HOH) meminta Presiden Joko Widodo menyediakan akses informasi mengenai penanganan virus corona di Indonesia. Mereka menganggap pemerintah belum memberikan akses yang memadai agar penyandang disabilitas rungu dan tuli dapat memperoleh informasi tentang COVID-19.

"Kami memiliki keragaman kemampuan literasi dan daya tanggap, serta mengalami hambatan dalam menyimak pembaruan informasi yang terkait penanganan pandemi corona," tulis Bagja Prawira, nara hubung Komunitas Penyandang Disabilitas Rungu, Tuli, HOH, Bagja Prawira dalam Surat Terbuka untuk Presiden Joko Widodo pada Senin, 16 Maret 2020.

Menurut komunitas ini, informasi yang disampaikan oleh pemerintah tidak dapat seluruhnya diakses oleh insan tuli. Musababnya, setiap pernyataan resmi atau konferensi pers yang dilaksanakan pemerintah bersama wartawan tidak menyediakan juru bahasa isyarat dan tidak dilengkapi teks bahasa Indonesia.

Padahal menurut komunitas ini, mereka berhak mendapatkan informasi seperti tertuang dalam Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Undang-Undang Nomor 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, dan pengesahan konvensi PBB mengenai hak penyandang disabilitas.

Dalam berbagai aturan tersebut, terdapat hak penyandang disabilitas yang menjadi dasar penyediaan akses informasi penanganan pandemi COVID-19. Antara lain, hak mengakses informasi, hak untuk mendapatkan pelayanan publik, hak kebebasan berekspresi, hak perlindungan dari bencana, dan hak berkomunikasi, serta memperoleh informasi.

Advertising
Advertising

Lantaran pentingnya informasi mengenai penanganan wabah corona ini, Komunitas Tuli atau Rungu atau HOH meminta pemerintah daerah maupun pusat, pihak swasta dan media massa agar menyediakan akses layanan juru bahasa isyarat dan sulih teks Bahasa Indonesia sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh World Federation of The Deaf (WFD) dan World Association of Sign Language Interpreters (WASLI).

Berita terkait

Kisah Para Guru Mengaji Ajarkan Baca Alquran Untuk Penyandang Tuli

36 hari lalu

Kisah Para Guru Mengaji Ajarkan Baca Alquran Untuk Penyandang Tuli

Sebuah pondok mengaji di Majalengka membuat metode khusus belajar Alquran untuk penyandang tuli. Membaca Alquran dengan bahasa isyarat.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

58 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

59 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Gerakan Bahasa Isyarat Anies Baswedan Saat Debat Capres, Ini Artinya

5 Februari 2024

Gerakan Bahasa Isyarat Anies Baswedan Saat Debat Capres, Ini Artinya

Anies Baswedan menggunakan bahasa isyarat ketika mengawali debat capres pada 4 Februari 2024. Begini pemahaman bahasa isyarat?

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya