Cara Ojek Online Tuli Berkomunikasi dengan Pelanggan Tunanetra

Minggu, 20 Oktober 2019 10:00 WIB

Pengemudi Gojek mengikuti pelatihan bahasa isyarat di BedeeCafe dan Kedai Mis U, Cinere, Depok, Jumat 18 Oktober 2019. TEMPO | Cheta Nilawaty

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pengemudi ojek online tuli dan tunarungu terbukti mampu melayani pelanggan mereka yang non-difabel maupun difabel. Khusus untuk pelayanan terhadap pelanggan difabel, sopir ojek online tuli dan tunarungu mesti tahu bagaimana berkomunikasi dengan mereka.

Salah satu kondisi yang dihadapi adalah sopir ojek online tuli atau tunarungu melayani penumpang tunanetra. Seorang pengemudi Go-Send yang juga pengajar bahasa isyarat, Asrul mengatakan ada metode khusus yang perlu diterapkan oleh pengemudi kepada pelanggan tunanetra.

"Namanya metode haptic. Ini adalah cara berkomunikasi yang digunakan pengendara ojek online dengan disabilitas sensori rungu kepada pelanggan tunanetra," kata Asrul di Bedee Cafe dan Kedai Mis U, Jumat 18 Oktober 2019. Metode haptic dilakukan dengan perabaan gerakan tangan pada bahasa isyarat yang dilakukan tunanetra kepada tunarungu ketika berkomunikasi.

Sejumlah pengemudi Gojek mengikuti pelatihan bahasa isyarat di BedeeCafe dan Kedai Mis U, Cinere, Depok, Jumat 18 Oktober 2019. TEMPO | Cheta Nilawaty

Asrul yang mengajar bahasa isyarat di Pusat Juru Bahasa Isyarat Indonesia atau PJBI, menjelaskan cara menyapa tunarungu atau tuli ke tunanetra adalah dengan menempelkan punggung tangan ke telapak tangan pelanggan tunanetra. "Kemudian saya pegang kedua tangan teman tunanetra untuk membuat gerakan bahasa isyarat," kata Asrul. "Satu catatannya, teman tunanetra itu juga tahu bahasa isyarat meski hanya sedikit."

Advertising
Advertising

Setelah memperkenalkan diri, pengendara ojek online akan menuntun pelanggan tunanetra ke armadanya, baik sepeda motor maupun mobil. "Caranya, dengan menyodorkan lengan ketika berjalan dan teman tunanetra berpegangan ke lengan itu," ucap Asrul.

Metode haptic biasanya digunakan oleh penyandang multi disabilitas Deaf Blind atau tuli - tunanetra, untuk berkomunikasi. Cara ini cukup efektif, karena penyandang multi disabilitas dapat mendeteksi suara atau pengejaan suara melalui perabaan leher untuk mendeteksi getaran atau meraba gerakan tangan ketika membentuk bahasa isyarat.

Berita terkait

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

5 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya

Seorang Komika Dilaporkan Komunitas Tuli ke ke Polres Metro Jakarta Selatan, Dianggap Menghina Bahasa Isyarat

5 hari lalu

Seorang Komika Dilaporkan Komunitas Tuli ke ke Polres Metro Jakarta Selatan, Dianggap Menghina Bahasa Isyarat

Seorang komika dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan karena dianggap telah melakukan penghinaan terhadap bahasa isyarat.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

6 hari lalu

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

Sekelompok ojek online (ojol) menggerebek lapak tambal ban karena diduga telah menebar ranjau paku di sekitar area usahanya

Baca Selengkapnya

Cerita Kedai Kopi Difabel di Jalan Kendal

6 hari lalu

Cerita Kedai Kopi Difabel di Jalan Kendal

Pramusaji dan barista kedai kopi difabel di Jalan Kendal menceritakan suka-duka menghadapi pelanggan yang tak menyadari bahwa mereka tuli.

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

8 hari lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Telinga Kanan Tidak Sempurna, Idgitaf Bikin Pertunjukan untuk Teman Tuli

10 hari lalu

Telinga Kanan Tidak Sempurna, Idgitaf Bikin Pertunjukan untuk Teman Tuli

Idgitaf membawakan 6 lagu, lengkap dengan bahasa isyaratnya di hadapan 100 Teman Tuli yang hadir.

Baca Selengkapnya

Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

11 hari lalu

Keunggulan Taptilo untuk SLB yang Pernah Ditahan Bea Cukai 1,4 Tahun

Bea Cukai sempat menahan dan memberikan pajak kepada taptilo untuk SLB. Padahal, taptilo sangat berarti bagi pembelajaran tunanetra.

Baca Selengkapnya

Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

11 hari lalu

Awal Mula Penemuan Taptilo untuk SLB yang Sempat Ditahan dan Dipajaki Bea Cukai, Alat Apakah Itu?

Alat pembelajaran taptilo untuk salah satu SLB sempat ditahan dan dipajaki Bea Cukai. Apakah itu Taptilo yang penting bagi belajar tunanetra?

Baca Selengkapnya

5 Bukti Orang Utan Primata yang Cerdas dan Mirip Manusia

12 hari lalu

5 Bukti Orang Utan Primata yang Cerdas dan Mirip Manusia

Orang utan memiliki kemiripan DNA 96.4 persen terhadap manusia, mereka termasuk primata cerdas yang beradaptasi dengan baik di alam maupun tempat penangkaran.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

16 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya