Garuda INAF, Organisasi Sepak Bola Penyandang Disabilitas Daksa

Minggu, 4 Agustus 2019 08:30 WIB

Tim sepak bola Garuda INAF yang beranggotakan penyandang disabilitas sedang berlatih di lapangan RS Suyoto, Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan, Jakarta, Sabtu 3 Agustus 2019. TEMPO | Cheta Nilawaty

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia sudah memiliki induk organisasi sepak bola bagi penyandang disabilitas fisik. Organisasi bernama Indonesia Amputee Football atau Garuda INAF, ini terbentuk pada Maret 2018.

Garuda INAF beranggotakan 20 orang pesepakbola difabel dari seluruh Indonesia. Kebanyakan dari mereka adalah penyandang disabilitas paraplegi satu kaki. Tahun depan, Garuda INAF akan bertanding ke luar negeri.

"Kami sudah menjadi bagian dari World Amputee Football Organization atau WAFO, yang berarti kami sudah dapat mengikuti ajang olahraga khusus ini di luar negeri," ujar Ketua Umum INAF, Yudi Yahya kepada Tempo di lapangan RS Suyoto, Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan, Jakarta, Sabtu 3 Agustus 2019.

Para pesepakbola satu kaki ini bermain bola dengan menggunakan tongkat dan menjalani latihan layaknya atlet dari kelompok non-disabilitas. Latihan ini guna uji tanding menghadapi tim sepak bola Inggris serta Jepang pada 2020. "Mereka untuk sementara dilatih oleh dua orang pelatih, pertama dari kalangan non-disabilitas dan satu pelatih dengan disabilitas," ujar Yudi.

Tim sepak bola Garuda INAF yang beranggotakan penyandang disabilitas sedang berlatih di lapangan RS Suyoto, Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan, Jakarta, Sabtu 3 Agustus 2019. TEMPO | Cheta Nilawaty

Advertising
Advertising

Pelatihan Garuda INAF masih menggunakan dana swadaya dari kocek masing-masing anggotanya. Padahal, ada pemain sepakbola yang berasal dari luar Jakarta dan memerlukan biaya transportasi dan tempat untuk menginap.

"Kami selalu menyampaikan kepada para atlet bahwa kita memulai dari nol. Meski begitu, mereka tetap ingin bergabung dan bersemangat latihan," kata seorang pelatih, Tomo. "Bahkan kemungkinan bulan depan kami akan kedatangan mantan pemain Persib yang mengalami kondisi disabilitas."

Tim sepak bola Garuda INAF yang beranggotakan penyandang disabilitas sedang berlatih di lapangan RS Suyoto, Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan, Jakarta, Sabtu 3 Agustus 2019. TEMPO | Cheta Nilawaty

Sepak bola untuk pemain disabilitas fisik memiliki ukuran lapangan yang berbeda dengan sepak bola pada umumnya. Pada olahraga ini, ukuran lapangan sebesar 75 x 55 meter. Begitu juga dengan ukuran gawang, setinggi 1,22 meter dengan lebar 5 meter. Adapun sepak bola non-disabilitas memiliki lebar gawang 7 meter.

Jumlah pemain sepakbola juga berbeda. Satu tim sepak bola disabilitas terdiri dari tujuh orang, sedangkan sepak bola non-disabilitas sebelas orang.

Berita terkait

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

6 jam lalu

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

Universitas Jember memastikan peserta berkebutuhan khusus dalam UTBK SNBT 2024 bisa mengikuti ujian dengan baik.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

18 jam lalu

Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

Duel timnas Jepang U-23 vs Uzbekistan U-23 pada final Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung Jumat malam ini, mulai 22.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

1 hari lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

1 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

1 hari lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

1 hari lalu

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

2 hari lalu

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

3 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

3 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya