Cara Pengguna Kursi Roda Menyetir Mobil
Reporter
Cheta Nilawaty P.
Editor
Rini Kustiani
Kamis, 30 Mei 2019 10:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menyetir mobil bukan mustahil bagi pengguna kursi roda. Mereka memodifikasi kendaraan sehingga dapat dioperasikan dengan tangan.
Baca: 6 Etika Berinteraksi dengan Pengguna Kursi Roda
Seorang pengguna mobil modifikasi bagi pengguna kursi roda, Rade Bunga mengatakan fungsi gas dan rem dipindahkan ke tangan. "Jadi kalau jalan, tinggal tarik tuas saja dan rem tinggal ditekan," ujar Rade Bunga kepada Tempo di Masjid El Syifa, Jakarta, Sabtu 18 Mei 2019.
Tuas yang dimaksud Rade Bunga merupakan alat khusus yang dipasang di sebelah kanan bawah setir. Alat tersebut menyerupai gagang obeng yang tersambung secara elektrik ke rem dan gas. Adapun pada setir, terdapat tuas tambahan berbentuk tombol bulat yang fungsinya membantu pengereman ketika dilakukan sembari membelokkan kemudi. "Tangan kiri tetap mengendalikan setir, tangan kanan memainkan gas dan rem," ujar Rade.
Mobil modifikasi Rade Bunga ini sejatinya mobil biasa. Dia memodifikasi mobil Suzuki Ertiga miliknya di sebuah bengkel di kawasan Cinere, Depok, pada tiga tahun lalu. Biaya modifikasi mobil ini cukup terjangkau. "Saat itu saya bayar Rp 500 ribu," kata dia.
Tak hanya Rade Bunga, beberapa pengguna kursi roda lain juga mengubah cara pengoperasian mobil mereka. Biasanya mereka menggunakan mobil jenis matic. Meski begitu, ada juga beberapa pengguna kursi roda yang mengendarai mobil dengan sistem transmisi manual.
"Pengguna kursi roda yang belum terbiasa akan merasa mengendarai mobil dengan transmisi manual lebih merepotkan karena banyak tuas," kata Danu Kastomi, pengguna mobil modifikasi berjenis manual. "Tapi buat saya menjadi tantangan tersendiri karena terbiasa menggunakan mobil transmisi manual."
Baca juga: Cara Memasang dan Melipat Kursi Roda
Para pengemudi mobil modifikasi ini juga punya komunitas sendiri. Mereka tergabung dengan komunitas motor roda tiga, yaitu motor yang dimodifikasi agar dapat dipakai oleh pengguna kursi roda. Tak hanya mengemudi dalam jarak dekat, pengemudi kendaraan modifikasi ini juga melakukan perjalanan jauh atau antar-kota.
