Teman Difabel Bisa Jadi Barista Kopi, Ada Kurikulumnya

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 15 Desember 2018 10:10 WIB

Seorang barista mengamati biji kopi yang akan diolah pada Indonesia Coffee Events (ICE) 2018 di Surabaya, 21 Janauri 2018. Acara ini menjadi ajang pertemuan barista antar daerah untuk saling bertukar cerita dan pengalaman. ANTARA

TEMPO.CO, Temanggung - Balai Besar Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Intelektual atau BBRSPDI Kartini Temanggung, Jawa Tengah bekerja sama dengan Java Temanggung Coffe merancang kurikulum edukasi kopi bagi difabel.

Baca: Yuk Ikut Game Inklusif untuk Menanamkan Empati ke Teman Difabel

Kepala BBRSPDI Kartini Temanggung, Murhardjani mengatakan edukasi tentang kopi bakal menjadi salah satu program keterampilan bagi penerima manfaat di balai tersebut. Menurut dia, inovasi pendidikan berupa edukasi kopi akan menjadi salah satu program pendidikan keterampilan yang menyesuaikan perkembangan zaman. "Ini adalah pengembangan dari program pelatihan barista yang sudah dilakukan BBRSPDI dan Java Temanggung Coffe sejak November lalu," kata Murhardjani.

Pelatihan barista (peracik kopi) merupakan program uji coba untuk rencana program pendidikan keterampilan edukasi kopi oleh Java Temanggung Coffee. Java Temanggung Coffe merupakan sebuah komunitas yang bergerak di bidang pengolahan kopi dan memberikan kursus barista kepada masyarakat.


Penyandang disabilitas intelektual mengikuti latihan menjadi barista (penyaji kopi) di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita atau BBRSBG Kartini Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 22 November 2018. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Advertising
Advertising

Murhardjani semula ragu program tersebut bisa diikuti oleh penyandang disabilitas intelektual karena proses meracik kopi sangat rumit. Setiap sajian kopi membutuhkan takaran dan ukuran suhu yang tepat. "Keraguan kami sirna setelah empat penyandang disabilitas intelektual di BBRSPDI mulai bisa meracik kopi dengan benar," katanya.

Kurikulum untuk disabilitas berasal dari kurikulum pelatihan barista yang biasa dipakai Java Temanggung Coffe untuk melatih masyarakat umum, kemudian dimodifikasi. Sebab itu, akan ada beberapa perubahan agar materi yang diberikan bisa lebih mudah diterima oleh para penyandang disabilitas intelektual. "Jadi, sebelum masuk ke materi mengenal dan meracik kopi, kami berharap ada materi yang lebih mendalam tentang alat-alat yang akan digunakan sehingga anak-anak mudah memahami," kata Murhardjani.

Artikel lainnya: Lewat Kopi, Barista Difabel Berjuang untuk Setara

Berita terkait

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

1 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

3 hari lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

6 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

8 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

9 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

24 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

27 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

28 hari lalu

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

31 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

37 hari lalu

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta

Baca Selengkapnya