Purple Ajukan Petisi Tempat Belanja Terakses Bagi Difabel

Kamis, 15 November 2018 16:02 WIB

Ilustrasi berbelanja dan berobat di Singapura. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah label fashion ternama di Inggris menandatangani petisi gerakan tempat belanja terakses bagi penyandang disabilitas. Sejumlah brand fashion itu antara lain adalah Mark and Spencer, ASDA, dan Sainbury.

Baca:
Tips Kurangi Sampah Makanan Rumah, Jangan Belanja Karena Mumpung

Dalam petisi itu disebutkan beberapa kesepakatan mengenai aksesibilitas di tempat belanja, antara lain petugas toko wajib menjelaskan produk mereka kepada calon pembeli difabel. Sedangkan manajemen toko wajib menyediakan waktu bagi petugasnya untuk menjelaskan produk.

Wakil Direktur Eksekutif Purple -inisiator gerakan tempat belanja terakses, Mike Adams mengatakan, munculnya gerakan ini dilatarbelakangi survei kecil-kecilan terhadap 27 toko yang ada di pusat perbelanjaan.

"Dari 27 toko, 23 di antaranya enggan berkomunikasi dengan saya," ujar Mike Adams yang juga seorang penyandang disabilitas pengguna kursi roda, seperti dikutip dari Skynews, Rabu 14 November 2018.

Advertising
Advertising

Sejak kejadian itu, gerakan ini mulai disosialisasikan di beberapa toko dengan brand ternama. Purple pun mengangkat duta belanja terakses dari kalangan disabilitas, yakni Millie-Rose Zoldan. "Pergi belanja bagi penyandang disabilitas masih membutuhkan upaya keras karena banyak toko yang enggan melayani pelanggan dengan alasan sungkan," ujar Millie.

Baca juga: Gaya Belanja Baru ala Alibaba, Tak Perlu Fitting Room

Dari upaya ini, sudah terjaring 50 ribu tanda tangan yang mendukung terwujudnya tempat belanja terakses. Keberhasilan petisi ini menarik perhatian Menteri Urusan Sosial dan Pelayanan Inggris, Sarah Newton.

Newton mengatakan penyandang disabilitas di Inggris dapat menghabiskan sekitar 250 Poundsterling atau Rp 4,8 juta per bulan. Menurut Newton, menjadi sebuah kehilangan besar bagi para pebisnis bila tidak menyediakan tempat belanja yang terakses bagi penyandang disabilitas. "Masalah ini bukan hanya terkait perhitungan bisnis semata, melainkan bagaimana membangun kepedulian dalam bisnis," ucap Newton.

Berita terkait

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

2 hari lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

4 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

4 hari lalu

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

Universitas Jember memastikan peserta berkebutuhan khusus dalam UTBK SNBT 2024 bisa mengikuti ujian dengan baik.

Baca Selengkapnya

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

5 hari lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

5 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

5 hari lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

5 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

7 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

9 hari lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya