TEMPO.CO, Jakarta - Kursi roda menjadi bagian dari tubuh penyandang disabilitas yang menggunakannya. Sebab itu, mereka menginginkan kursi roda yang mampu menunjang aktivitas dan lebih bagus lagi jika ditopang dengan teknologi yang mumpuni.

Baca juga:
Mengenal 4 Jenis Kursi Roda

Penyandang disabilitas yang menggunakan kursi roda, Rachel Wallach pernah mengalami kesulitan ketika menggunakan kursi roda saat travelling ke Thailand. Saat itu, dia kesulitan naik ke trotoar karena jarak antara aspal dengan trotoar cukup tinggi. Dia terpaksa meminta bantuan orang lain untuk mengangkat kursi rodanya agar menapak di trotoar.

Pengalaman itu menjadi salah satu momentum berharga bagi Rachel Wallach untuk membuat kursi roda yang sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Pada 2016, Rachael Wallach melakukan penelitian dan mulai mendata komponen apa saja yang dibutuhkan pengguna kursi roda.

Dalam riset itu, dia menemukan beberapa komponen yang sulit dipenuhi atau sukar diaplikasikan pada kursi roda. Namun dia berhasil melampaui tantangan itu hingga kemudian mendirikan perusahaan kursi roda bernama Disrupt Disability.

Salah satu bentuk kursi roda buatan Disrupt Disability. Situs resmi Disrupt Disability

Di Disrupt Disability, Rachael Wallach mempersilakan siapapun 'menggambar' kursi roda yang mereka inginkan. Tak ada desain atau bentuk dasar kursi roda. Siapapun bisa menjadi pencipta kursi roda.

"Kami menggunakan teknologi pembuatan sepeda dan mencetak desainnya melalui pencetak tiga dimensi," ujar Rachael Wallach seperti yang dikutip Guardian, Minggu 16 September 2018. Selain menggunakan bahan yang berbeda dari kursi roda biasa, dia menyesuaikan bentuk kursi roda dengan tubuh pengguna dan kebutuhannya. "Bagi pengguna kursi roda yang suka travelling seperti saya, tidak mungkin menggunakan kursi roda biasa."

Artikel lainnya:
Asian Paragames Sebulan Lagi, Kursi Roda Atlet Basket Baru Datang

Selain mengadopsi teknologi pembuatan sepeda, beberapa keistimewaan kursi roda Disrupt Disability yang disebutkan dalam situs resminya antara lain sandaran pada kursi roda dapat dipakai bolak balik, jenis bahan untuk dudukan kursi roda juga bisa dipilih sesuai selera, hingga bentuk roda yang berbeda dari kursi roda pada umumnya, dan warna-warni sekehendak pengguna. "Kursi roda bukan sekadar kebutuhan belaka, melainkan kenyamanan dan kebebasan memilih,” ujar Rachael Wallach.

GUARDIAN | DISRUPT DISABILITY