Alasan Istilah Tuli Lebih Disarankan Ketimbang Tunarungu

Jumat, 29 Juni 2018 09:13 WIB

Ilustrasi penderita tuli. (shutterstock)

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak semua orang dengan disabilitas pendengaran menggunakan istilah tunarungu. Terminologi ini, bagi sebagian kelompok disabilitas pendengaran justru tidak menggambarkan keadaan mereka yang sebenarnya. Sebagian penyandang disabilitas pendengaran lebih suka disebut Tuli.

"Tunarungu adalah istilah medis untuk menggambarkan keterbatasan dari sebuah fungsi, sedangkan Tuli merupakan istilah budaya atau cara berkomunikasi yang berbeda," tulis Michele, seorang staf pengajar bahasa isyarat di Pusat Bahasa Isyarat Indonesia atau Pusbisindo melalui pesan singkat, 28 Juni 2018.

Istilah Tuli juga merupakan akar kata bahasa Indonesia yang menggambarkan ragam jenis keadaan seseorang, bukan ketidakmampuan berbicara. Adapun terminologi tunarungu, menurut beberapa kelompok penyandang disabilitas pendengaran, dianggap sebagai keterbatasan fisik dalam mendengar sekaligus bicara. Bukan sebagai keragaman budaya, cara, atau ragam komunikasi alternatif.

"Saya lebih nyaman menggunakan bahasa isyarat karena lugas dan jelas menyampaikan segala hal," ujar Surya Sahetapy yang juga pengajar di Pusat Bahasa Isyarat Indonesia melalui video yang dibuatnya sekitar Juni lalu.

Dalam video tersebut, Surya berbicara tanpa menggunakan bahasa isyarat melainkan bahasa verbal. Video tersebut juga menunjukkan, bukan berarti orang yang Tuli tidak dapat berbicara. "Berkomunikasi seperti ini bukan sebuah aktivitas yang mudah bagi saya karena harus melalui tahapan terapi wicara sejak umur delapan tahun," ujar Surya.

Advertising
Advertising

Terapi wicara juga bukan sebuah kegiatan yang nyaman dilakukan bagi teman-teman yang Tuli. Sebab, ada alat yang digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam mulut. Dengan berbagai alasan yang sudah dipaparkan, pengenalan bahasa isyarat sebagai ragam cara berkomunikasi di kalangan umum dapat menjadi pilihan agar teman Tuli dapat menyampaikan pendapat mereka dengan lugas dan efektif.

Berita terkait

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

5 jam lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

6 jam lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

8 jam lalu

Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

18 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

2 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

4 hari lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

7 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

28 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Kisah Para Guru Mengaji Ajarkan Baca Alquran Untuk Penyandang Tuli

28 hari lalu

Kisah Para Guru Mengaji Ajarkan Baca Alquran Untuk Penyandang Tuli

Sebuah pondok mengaji di Majalengka membuat metode khusus belajar Alquran untuk penyandang tuli. Membaca Alquran dengan bahasa isyarat.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

38 hari lalu

Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta

Baca Selengkapnya