Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Difabel Dewasa Mengelola Emosi, Lalui Dulu Tahapannya

image-gnews
Ilustrasi penyandang disabilitas atau difabel. Shutterstock
Ilustrasi penyandang disabilitas atau difabel. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga emosi tetap stabil bagi difabel dewasa merupakan sebuah tantangan besar. Menjalani aktivitas dengan cara berbeda terkadang menjadi sumber masalah bagi kestabilan emosi penyandang disabilitas dewasa.

Irma Hikmayanti misalnya, kerap marah-marah karena mengerjakan segala sesuatu lebih lama setelah menjadi difabel netra saat dewasa. "Itu terjadi karena saya masih menerapkan kerangka berpikir seperti orang awam," kata Irma Hikmayanti.

Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Heriani mengatakan penyandang disabilitas dewasa perlu mengontrol emosinya agar tidak meledak atau kelelahan dengan pikirannya sendiri. Dia menyarankan agar difabel dewasa berhenti membandingkan kondisinya yang dulu dengan sekarang berulang kali.

"Ini termasuk salah satu cara self shooting, menenangkan diri dari sebuah masalah yang terjadi berulang-ulang dengan berhenti sesaat," kata Heriani pada peringatan hari kesehatan jiwa sedunia bertajuk Prevent Suicide By Loving Yourself di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rabu 9 Oktober 2019.

Langkah selanjutnya adalah melihat atau merefleksikan permasalahannya lebih dalam. Tujuannya, menurut Heriani, individu tersebut dapat lebih jernih melihat masalah. "Sehingga tidak lagi terjebak pada persepsi yang sama dan segera menemukan solusinya," ujar Heriani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melakukan gerakan "berhenti sebentar". Heriani menjelaskan, berdiam barang sejenak juga bisa mencegah konflik emosi. Berhenti sejenak berarti melakukan manajemen terhadap emosi dan mempengaruhi cara berkomunikasi seseorang.

Dokter Spesialis Kejiwaan lainnya, Agung Kusumawardhani, menyebutkan, salah satu tahap yang harus dialalui penyandang disabilitas dalam menghindari emosi yang meledak adalah dengan penerimaan atau tahap acceptance. Setiap individu memiliki periode yang berbeda pada tahapan ini.

"Untuk mencapai tahapan penerimaan, seorang penyandang disabilitas dewasa harus mau merawat dirinya, baik merawat secara fisik maupun kejiwaannya. Harus bisa membahagiakan diri sendiri," kata Agung. Menurut dia, terdapat delapan tahap kehidupan yang terkait dengan perkembangan psikologi manusia.

Dalam setiap tahap, manusia harus menyadari dan mencermati perbedaan yang terjadi. "Di sinilah setiap individu mempelajari perbedaan yang terjadi beserta langkah yang harus diambil," kata Agung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Memilih Hotel Murah di Jakarta

14 hari lalu

Tips Memilih Hotel Murah di Jakarta

Menemukan sebuah hotel yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan memang tidak mudah. Namun, untuk membantu Anda dalam mencari penginapan yang sesuai dengan budget dan kebutuhan, kami telah menyusun beberapa tips yang bisa Anda gunakan sebagai panduan dalam memilih hotel murah di Jakarta.


Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

20 hari lalu

Tiga peserta difabel berhasil lolos pada rekrutmen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS). Istimewa
Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.


Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

28 hari lalu

Ilustrasi meditasi. puer-chay.ru
Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Tubuh Menurut Psikiater

Psikiater mengatakan berpikir positif dapat menyehatkan tubuh dan membantu menyelesaikan masalah dengan lebih fokus.


Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

29 hari lalu

Ilustrasi pria menangis. shutterstock.com
Makna Menangis dari Sisi Ilmiah, Benarkah Ada Gunanya?

Banyak hal terkait menangis dari sisi ilmiah, termasuk melepaskan hormon bahagia yang membantu mengobati luka dan meredakan stres. Adakah gunanya?


Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

31 hari lalu

Penyandang disabilitas melakukan pencoblosan. Foto: Istimewa.
Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

Catatan penyelenggaraan Pemilu 2024, banyak difabel tidak bisa menggunakan hak suaranya karena mendapatkan kertas suara terbatas.


Gampang Marah Hanya karena Hal Sepele, Pakar Sarankan Hal Berikut

32 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar/cekcok. Shutterstock.com
Gampang Marah Hanya karena Hal Sepele, Pakar Sarankan Hal Berikut

Marah hanya karena hal sepele sebenarnya wajar tapi kalau semakin gampang marah dan lebih sering, pasti ada yang tak beres dalam diri Anda.


Tips Bugar untuk Perempuan dari Andien

35 hari lalu

Penyanyi Andien Aisyah. Foto: Instagram/@andienaisyah
Tips Bugar untuk Perempuan dari Andien

Penyanyi Andien membagikan tips mulai dari hal sederhana dan mengetahui kapasitas diri masing-masing untuk mulai berolahraga.


4 Tips Memilih Ban Mobil Listrik yang Tepat

40 hari lalu

Ilustrasi ban mobil listrik. (Foto: Bridgestone)
4 Tips Memilih Ban Mobil Listrik yang Tepat

Berikut adalah hal-hal yang perlu menjadi pertimbangan utama dalam memilih ban mobil listrik:


Aksesibilitas Disabilitas untuk Pencoblosan Pemilu 2024 Sudah Terpenuhi atau Belum?

49 hari lalu

Petugas membantu penyandang disabilitas memasukkan surat suara ketika mengikuti pemilu 2019 susulan di TPS 31 Jayapura Selatan, Jayapura, Papua, Kamis, 18 April 2019. Pemilu susulan diselenggarakan di sejumlah TPS di Jayapura, Banggai, dan Jambiketerlambatan logistik pemilu. ANTARA/Gusti Tanati
Aksesibilitas Disabilitas untuk Pencoblosan Pemilu 2024 Sudah Terpenuhi atau Belum?

Semua orang memiliki hak suara untuk pencoblosan pada Pemilu 2024, termasuk para disabilitas. Apakah aksesibilitas difabel sudah terpenuhi?


Prosedur dan Cara Difabel Mengikuti Pencoblosan Pemilu 2024, Begini Penjelasan KPU

50 hari lalu

Seorang Penyandang Disabilitas memasukkan surat suara ke dalam kotak suara saat mengikuti simulasi Pemilihan Umum 2019 di gedung Kementerian Sosial RI, Jakarta, 14 Februari 2019. Kegiatan yang diselenggarakan KPU RI tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah partisipasi pemilih penyandang disabilitas dan mengurangi surat suara yang tercoblos secara tidak sah pada Pemilu 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prosedur dan Cara Difabel Mengikuti Pencoblosan Pemilu 2024, Begini Penjelasan KPU

Para difabel memiliki hak suara untuk memilih di Pemilu 2024. Ini prosedur dan cara dari KPU untuk disabilitas saat pencoblosan surat suara di TPS.