Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa Berkebutuhan Khusus Raih 5 Penghargaan Kompetisi Tata Rias Dunia

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Karya siswa berkebutuhan khusus dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Dok. Kemendikbud
Karya siswa berkebutuhan khusus dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Dok. Kemendikbud
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siswa berkebutuhan khusus meraih lima penghargaan dalam kompetisi tata rias internasional Comité International d'Esthétique et de Cosmétologie atau Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Lima penghargaan itu adalah 2nd Runner Up, Best of Unique Design, Best of The Synopsis, Best of The Country from Indonesia, dan The Most Popular Vote.

Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021 berlangsung pada Rabu, 8 September 2021, secara daring. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Pusat Prestasi Nasional memfasilitasi para siswa berkebutuhan khusus untuk mengikuti ajang internasional tersebut secara semi daring di Bandung, Jawa Barat.

Berikut nama siswa berkebutuhan khusus yang meraih penghargaan dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021:

  1. Rezky Aulia Putri dari SLB Negeri 1 Bantul, DI Yogyakarta, meraih 2nd Runner Up.
  2. Sri Susilawati dari SLB Negeri Cipatujah, Jawa Barat, meraih Best of Unique Design.
  3. Rachel Ramadhini dari SLB Sri Soedewi Masjchun Sofwan Jambi, meraih Best of The Synopsis.
  4. Rezky Aulia Putri dari SLB Negeri 1 Bantul, DI Yogyakarta, meraih Best of The Country from Indonesia.
  5. Angelica Salwa Muharam dari SLB Negeri 1 Jakarta, meraih The Most Popular Vote.

Karya siswa berkebutuhan khusus dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Dok. Kemendikbud

General Secretary of Cidesco Section Indonesia, Wiena Latifah Sari mengatakan, tahun ini merupakan pertama kalinya Cidesco Make Up and Body Art Competition berlangsung secara virtual. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung serentak dengan negara lain selama lima jam, sekaligus penjurian. "Pada tahun sebelumnya selalu offline dan berbeda-beda waktunya di setiap negara peserta," kata Wiena seusai pengumuman Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021 di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 8 September 2021.

Sebelum pandemi Covid-19, menurut Wiena, siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti Cidesco Make Up and Body Art Competition dikirim ke Chicago, Amerika Serikat. Di sana, mereka mendapatkan penghargaan Best Special Award for Performance. Wiena menjelaskan, tata rias tubuh atau body art dan body painting termasuk teknik yang masih asing di Indonesia. Teknik tata rias ini kemudian diperkenalkan ke Indonesia dan ternyata cukup diminati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karya siswa berkebutuhan khusus dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Dok. Kemendikbud

Wiena menjelaskan beberapa kriteria penilaian dalam Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021. Meliputi kebersihan dan higienis, tidak boleh berantakan, pewarnaan desain, kesesuaian dengan tema, dan performance dari presentasi. Para siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021 menampilkan karya mereka melalui penampilan model di catwalk.

"Model sudah mendapatkan pembekalan sesuai arahan peserta," kata Wiena. "Misalkan model memperagakan pose di laut. Semua itu terserah mereka. Konsep mulai dari sinopsis, desain, dan presentasi, semua buah pikir mereka. Luar biasa."

Siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti Cidesco Make Up and Body Art Competition 2021 memiliki keterbatasan dalam indera pendengaran. Sebanyak sembilan peserta dari Indonesia adalah tunarungu dan setiap siswa memiliki seorang guru pendamping.

Baca juga:
Tips Agar Kelas Inklusi Bahasa Inggris Buat Tunanetra Berjalan Lancar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

12 hari lalu

Raditya Arief. Ui.ac.id
Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?


Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

13 hari lalu

Warga mengikuti mudik gratis bertajuk Mudik Dinanti, Mudik Di Hati BUMN, di JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin 17 April 2023. Total peserta program mudik gratis Pelindo Group 2023 mencapai 3.650 orang dengan menggunakan 73 unit bus yang di selenggarakan di beberapa kota seperti Jakarta, Medan, Surabaya, Makassar, dan Bulukumba. Tempo/Tony Hartawan
Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024


Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

17 hari lalu

Anies Baswedan bertemu dengan komunitas disabilitas. Foto: Instagram.
Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

Menurut Anies, Indonesia sudah selayaknya jadi rumah bagi semua, khususnya bagi para penyandang disabilitas.


Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

19 hari lalu

Yulia, alumnus IPPNU Pagerwojo, Perak Jombang yang berhasil mendapat beasiswa Magister Monash University Australia (Foto : Dok. Yulia)
Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.


Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

20 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengapresiasi Perkumpulan Pengusaha Disabilitas Indonesia (Perpedin) yang menjadi wadah bagi para penyandang disabilitas untuk mandiri secara ekonomi.


Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

20 hari lalu

Tiga peserta difabel berhasil lolos pada rekrutmen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS). Istimewa
Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.


KCIC Sediakan Layanan Penumpang Berkebutuhan Khusus di Whoosh, Ada Petugas hingga Fasilitas Bantuan

21 hari lalu

Sejumlah penyandang disabilitas yang tergabung dalam Motor Disable Federation (Modif) Indonesia mencoba kereta cepat Whoosh pada Ahad, 3 Desember 2023. ANTARA/HO-PT KCIC
KCIC Sediakan Layanan Penumpang Berkebutuhan Khusus di Whoosh, Ada Petugas hingga Fasilitas Bantuan

Saat ini KCIC menyediakan layanan untuk membantu penumpang berkebutuhan khusus saat menggunakan Whoosh, mulai dari petugas dan fasilitas tambahan.


Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

22 hari lalu

Asisten SDM Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo (kedua dari kiri) berfoto bersama peserta disabilitas yang lolos seleksi SIPSS 2024, Minggu 25 Februari 2024. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

Dedi Prasetyo mengatakan Polri memperlakukan siswa difabel dan reguler setara.


Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

32 hari lalu

Penyandang disabilitas melakukan pencoblosan. Foto: Istimewa.
Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

Catatan penyelenggaraan Pemilu 2024, banyak difabel tidak bisa menggunakan hak suaranya karena mendapatkan kertas suara terbatas.


Cerita Penyandang Disabilitas Tak Bisa Nyoblos Pemilu 2024 di TPS Wyata Guna Bandung

34 hari lalu

Pemilih tunanetra dibantu pendamping melakukan pencoblosan surat suara pada pelaksanaan Pemilu 2024 di TPS 014 Panti Sosial Bina Netra dan Tuna Rungu Cahaya Batin, Jakarta, Rabu 14 Februari 2024. Sebanyak 25 pemilih tunanetra di TPS tersebut memberikan hak pilihnya dengan bantuan pendamping saat mencoblos. TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Penyandang Disabilitas Tak Bisa Nyoblos Pemilu 2024 di TPS Wyata Guna Bandung

Dari total pemilih terdaftar 287 orang di TPS Sentra Wyata Guna, sebanyak 41 orang diantaranya disabilitas netra dan ODGJ.