Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasien Kanker Anak yang Terinfeksi Covid-19 Harus Menunda Pengobatan Dua Pekan

image-gnews
Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak dengan kanker yang terinfeksi Covid-19 harus menunda pengobatan rutinnya selama 14 hari. Jeda selama dua pekan ini penting untuk mengatasi Covid-19 dulu. Kondisi ini memberatkan pasien kanker yang wajib menjalani pengobatan setiap pekan.

Kepala Staf Medis Fungsional Anak Rumah Sakit Dharmais, Haridini Intan S. Mahdi mengatakan pasien anak dengan liquid tumor atau kanker cair seperti leukimia yang harus menjalani kemoterapi setiap minggu. "Penundaan pengobatan bagi anak pasien kanker sangat mempengaruhi tingkat penyebaran tumor, baik tumor padat atau cair," kata Haridini Intan S. Mahdi, dalam diskusi virtual yang diadakan Satgas Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin 15 Februari 2021.

Sebab itu, Haridini mengingatkan pentingnya mencegah infeksi Covid-19 pada pasien kanker anak. Caranya, menurut dia, menerapkan protokol kesehatan 5M secara ketat. Protokol kesehatan 5M terdiri dari memakai masker, menjaga jarak fisik, rajin mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Baca juga:
Supaya Pasien Kanker Tak Terjebak pada Apa yang Boleh dan Dilarang Dimakan

"Harus melakukan screening, mulai dari swab PCR test maupun rapid test secara berkala saat terapi ke rumah sakit," kata Intan. Selama pandemi Covid-19, terapi kanker tetap harus berlangsung di rumah sakit. Bagi pasien yang menjalani kemoterapi setiap minggu dapat menerapkan mekanisme One Day Care atau perawatan sehari.

Sementara pasien yang menjalani terapi minum obat atau oral, kunjungan pemeriksaan dapat dilakukan setiap tiga pekan sekali dan dilanjutkan dengan kemoterapi lima minggu sekali. Sejak Maret hingga Desember 2020, sekitar enam dari 284 pasien kanker anak di Rumah Sakit Dharmais terinfeksi Covid-19.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun sepanjang tahun 2021 ini, terdapat empat pasien kanker anak yang positif Covid-19. "Jumlah ini lebih banyak karena tahun sebelumnya ada enam anak yang terinfeksi dalam delapan bulan, sementara tahun ini baru berjalan dua bulan sudah ada empat pasien kanker anak yang terinfeksi," kata Intan.

Ketua Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia atau YKAKI, Ira Soelistyo mengatakan, selain pasien, orang tua pasien juga harus mendapatkan pendampingan. Musababnya, banyak orang tua pasien kanker anak tidak mengetahui bagaimana cara menangani kanker selama pandemi Covid-19.

"Bagi orang tua pasien kanker anak yang berasal dari daerah, mereka membutuhkan rumah singgah," katanya. "Harus ada yang mendampingi agar mereka tahu harus ke mana dan tidak patah semangat." Selain itu, pendidikan anak selama menjalani terapi kanker tetap harus berjalan, meski dilakukan secara jarak jauh.

Pasien kanker anak yang berada di rumah singgah YKAKI tetap belajar mengajar melalui bimbingan guru yang didatangkan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hanya saja, sistem pembelajaran seperti ini tidak dapat diterapkan bagi anak yang menjalani pengobatan di rumah sakit.

Badan kesehatan dunia WHO menyatakan, kanker merupakan salah satu penyakit kronis yang berpotensi mengakibatkan komplikasi serius akibat Covid-19. Karena itu, pasien kanker anak, orang tua, dan pendampingnya harus ekstra-waspada selama pagebluk. Pasien kanker anak lebih mudah terinfeksi Covid-19 dan mengakibatkan gejala yang parah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kekasih David Guetta Melahirkan Anak Laki-laki, Namanya Cyan

21 jam lalu

David Guetta mengumumkan kelahiran anaknya dengan sang kekasih, Jessica Ledon pada Senin, 18 Maret 2024. Foto: Instagram/@davidguetta
Kekasih David Guetta Melahirkan Anak Laki-laki, Namanya Cyan

David Guetta mengumumkan kelahiran anaknya bersama sang kekasih, Jessica Ledon.


Anak yang Tenggelam di Kali Cirarab Tangerang Ditemukan Siang Ini, Sang Ayah Masih Dicari

1 hari lalu

Ilustrasi tenggelam di sungai/kali. northernstar.com.au
Anak yang Tenggelam di Kali Cirarab Tangerang Ditemukan Siang Ini, Sang Ayah Masih Dicari

Tim SAR gabungan akhirnya menemukan satu dari dua korban yang tenggelam di Kali Cirarab Tangerang pada Ahad siang ini, 17 Maret 2024.


Fakta Baru Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi, Pelaku Kerap Mengaku Nabi, Anak Dianggap Dajjal

3 hari lalu

Polisi mengungkap motif wanita bernama Siti Nurul Fazila, 26 tahun, tega membunuh anaknya, AAMS, 5 tahun.
Fakta Baru Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi, Pelaku Kerap Mengaku Nabi, Anak Dianggap Dajjal

Berdasarkan keterangan suami, Siti si ibu bunuh anak berperilaku aneh 2 bulan terakhir, kerap mengaku nabi dan menganggap anaknya sebagai dajjal.


Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. shutterstock.com
Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

Berdasarkan keterangan suami, Siti mengaku sudah kerap mendengar bisikan gaib selama dua bulan terakhir. Berujung membunuh anaknya sendiri.


Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

4 hari lalu

Seorang pria menggendong bayi di pangkuannya, saat warga Palestina yang mengungsi, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 14 Februari 2024 .REUTERS/Saleh Salem
Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.


Pelapor Khusus PBB: Lebih Banyak Anak Tewas di Gaza daripada Konflik Global dalam 4 Tahun

4 hari lalu

Anak Palestina Palestina Yazan Al-Kafarna, yang menderita kelumpuhan otak dan kekurangan gizi, terbaring di tempat tidur di pusat kesehatan Al-Awda di tengah kelaparan yang meluas, ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah di Jalur Gaza selatan 2 Maret 2024. REUTERS/Yasser Qudih
Pelapor Khusus PBB: Lebih Banyak Anak Tewas di Gaza daripada Konflik Global dalam 4 Tahun

Dalam lima bulan, Israel membunuh lebih banyak anak-anak di Gaza dibandingkan dengan total anak yang tewas karena konflik global 4 tahun terakhir


Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

5 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto Istimewa
Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

Diduga RAB pengadaan APD Covid-19 yang diteken Kadis Kesehatan Sumut itu tidak disusun sesuai ketentuan sehingga nilainya melambung tinggi.


Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

5 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto: Istimewa
Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

Kedua tersangka bisa dijerat dengan hukuman mati karena dugaan korupsi pengadaan barang saat situasi bencana pandemi Covid-19.


Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

5 hari lalu

Tenaga medis dengan alat dan pakaian pelindung bersiap memindahkan pasien positif COVID-19 dari ruang ICU menuju ruang operasi di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.


4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

5 hari lalu

Petugas pemakaman beristirahat usai memakamkan sejumlah jenazah dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu, 4 Juli 2021. Jumlah kematian akibat COVID-19 per hari Minggu 4 Juli 2021 mencapai 555 kasus, yang menjadi rekor tertinggi sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo pada awal Maret 2020.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.