Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laninka Siamiyono, Beauty Vlogger Gagas 2.000 Lipstik Tuk Difabel

image-gnews
Laninka Siamiyono, pendiri Lipstick untuk Difabel, di Harlequin Bistro, Jakarta Selatan, Minggu 16 September 2018 (Tempo/Astari P Sarosa)
Laninka Siamiyono, pendiri Lipstick untuk Difabel, di Harlequin Bistro, Jakarta Selatan, Minggu 16 September 2018 (Tempo/Astari P Sarosa)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaLaninka Siamiyono merasa terjun bebas dari dunianya yang ceria di usia 13 tahun. Penyakit auto-imun merenggut kemampuan berjalan. Akibatnya, Laninka harus duduk di kursi roda.

"Auto-imun menyebabkan saya terkena rheumatoid athritis atau radang sendi yang merusak sistem kekuatan tulang kaki. Ini seperti rematik tapi lebih sakit lagi, hingga menyebabkan kelumpuhan yang membuat saya tidak dapat berjalan lagi," ujar Laninka dalam acara Kongkow Inklusif 'Dari Hobi Jadi Karya' di Ruang Inovasi, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Sabtu 27 Juli 2019.

Kondisi ini menyebabkan Laninka enggan bersosialisasi. Ia menolak bertemu teman sekolah, saudara, dan tetangga. Rasa enggan itu mempengaruhi cara berpakaian Laninka. "Saya sampai pada titik enggak mau berpakaian rapi dan malas berdandan. Bahkan ketika ada acara keluarga, saya hanya mau memakai kaos dan celana santai," kata Laninka.

Selama sepuluh tahun masa terpuruknya, seorang teman membawakan Laninka Siamiyono sebuah eyeliner. Dia kemudian iseng memakai alat penegas garis mata itu. Dan hasilnya, mata Laninka terlihat berbinar. "Setelah dipakai, saya merasa lebih cantik. Kemudian saya berpikir, walau tidak bisa mengubah keadaan, berdandan dapat menggugah semangat saya untuk berbuat sesuatu," ujar Laninka.

Momentum memakai eyeliner pertamanya diikuti dengan perkembangan jiwa Laninka secara perlahan. Dia mulai mengkaji ajaran agama dan terpapar satu hadist yang membuatnya semakin semangat. "Hadist bermakna, sebaik-baiknya seseorang adalah yang bermanfaat bagi sesama," ujar Laninka.

Laninka Siamiyono, Beauty Vlogger difabel, penggagas kampanye “Lipstick for Difabel” di acara Kongkow inklusif, hobi jadi karya, ruang inovasi Kemenakertrans, Jakarta, Sabtu 27 Juli 2019

Perempuan kelahiran Jakarta, 28 tahun lalu itu kemudian aktif membuat video blog tutorial makeup. Awalnya, tutorial tersebut hanya untuk kepuasan pribadi dan menambah semangat agar diri menjadi lebih cantik. Seiring waktu berjalan, pengikut Laninka kian banyak, terutama di video yang diunggah ke Instagram.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pertengahan 2018, Laninka membuat program yang menyedot perhatian banyak orang. Nama program tersebut adalah Lipstick for Difable. Pada program ini, Laninka berhasil mengumpulkan lebih dari 2.000 lipstik dan berhasil didistribusikan kepada 1.800 perempuan penyandang disabilitas. Lipstik tersebut terdiri dari berbagai macam warna dan merek. "Lipstik yang disumbangkan harus baru," kata Laninka.

Banyak beauty vlogger yang mengirimkan koleksi lipstik mereka kepada Laninka. Tidak hanya itu, beberapa merek lipstick terkenal juga menyumbangkan produknya. Salah satunya perusahaan lipstik ternama Revlon dan beauty vlogger populer di media sosial, Tasya Farasya

Laninka Siamiyono melanjutkan program Lipstick for Difable dengan workshop makeup for difable. Dia sudah mengadakan kelas pelatihan sebanyak tiga kali. Pertama, makeup workshop untuk perempuan penyandang disabilitas pengguna kursi roda; kedua, perempuan penyandang disabilitas netra; dan ketiga perempuan difabel di Yogyakarta.

Beauty vlogger disabilitas, Laninka Siamiyono. TEMPO/Maria Fransisca

"Insya Allah, kami akan mengadakan workshop keempat untuk perempuan penyandang disabilitas tuli," kata Laninka. Seemua worksop makeup selalu memberi pengetahuan baru baginya. Salah satunya saat mengajarkan tunanetra menggunakan makeup. "Saya sempat heran, bagaimana mereka bisa menggunakan perabaan dan dapat mengaplikasikan makeup secara tepat," kata Laninka.

Melihat kemampuan itulah, Laninka meyakini makeup adalah sebuah terapi dan penyemangat bagi perempuan. Tidak hanya mempercantik diri, tapi lebih dari itu, mengembalikan semangat hidup.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

20 jam lalu

Ilustrasi difabel. Shutterstock
Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.


37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

Sebuah pesan tertulis di belakang pakaian petugas seleksi  nasional Polri jalur sarjana SIPSS 2024 di komplek Akademi Kepolisian Semarang, Jumat 1 Maret 2024. Polri mengikuti negara negara besar seperti Amerika, Australia dan Inggris yang membuka kesempatan kepada penyandang Disabilitas untuk ikut seleksi ini. TEMPO/Budi Purwanto
37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat


Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

7 hari lalu

PT Blue Bird Tbk menggelar peluncuran Lifecare Taxi di Jalan Selatan, Kamis, 25 April 2024. Taksi yang diluncurkan Bluebird itu ditujukan untuk pengguna penyandang disabilitas dan lansia. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.


Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

10 hari lalu

Karakter Disney menyambut para pengunjung yang datang ke Disneyland Shanghai di Shanghai, Cina, 11 Mei 2020. Untuk menikmati beragam wahana, pengujung harus menjalani prosedur kesehatan dan keselamatan yang ditingkatkan. REUTERS/Aly Song
Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya


Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

26 hari lalu

Yesi Purnomowati, 48 tahun, peserta Mudik Ramah Anak dan Disabilitas (MRAD) 2024 pada Minggu, 7 April 2024. Sumber: Suci Sekar | TEMPO
Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.


Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

30 hari lalu

Seorang pengunjung melihat sejumlah lukisan karya penyandang autisme saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan juga sebagai kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)


Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

29 Februari 2024

Yulia, alumnus IPPNU Pagerwojo, Perak Jombang yang berhasil mendapat beasiswa Magister Monash University Australia (Foto : Dok. Yulia)
Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.


Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

28 Februari 2024

Tiga peserta difabel berhasil lolos pada rekrutmen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS). Istimewa
Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.


Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

26 Februari 2024

Asisten SDM Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo (kedua dari kiri) berfoto bersama peserta disabilitas yang lolos seleksi SIPSS 2024, Minggu 25 Februari 2024. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

Dedi Prasetyo mengatakan Polri memperlakukan siswa difabel dan reguler setara.


10 Rekomendasi Warna Lipstik untuk Kulit Sawo Matang

19 Februari 2024

Ilustrasi warna lipstik untuk kulit sawo matang. Foto: Canva
10 Rekomendasi Warna Lipstik untuk Kulit Sawo Matang

Ada beberapa rekomendasi warna lipstik untuk kulit sawo matang, mulai dari warna yang cerah hingga nude. Berikut ini daftarnya untuk Anda.