Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

JPO Baru di Bundaran Senayan, Apa Saja Fitur yang Ramah Difabel

image-gnews
Jembatan penyeberangan orang atau JPO Senayan dengan desain kekinian yang pengerjaannya hampir selesai pada Minggu, 13 Januari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Jembatan penyeberangan orang atau JPO Senayan dengan desain kekinian yang pengerjaannya hampir selesai pada Minggu, 13 Januari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan jembatan penyeberangan orang atau JPO di kawasan Bundaran Senayan sudah hampir rampung. Jembatan tersebut menggunakan rangka sandwich pannel berbahan baja dan alumunium ini diklaim ramah difabel.

Baca: Bikin JPO Kekinian di Jakarta, Ini Cita-Cita Anies Baswedan

Tempo mereportase kondisi JPO tersebut pada Senin, 14 Januari 2019. Pada JPO tersebut tersedia ramp, double railing holder, dan lantai bermotif kapsul timbul untuk difabel netra di sepanjang lantainya.

JPO ini juga dilengkapi lift untuk mempermudah para lanjut usia, ibu hamil, anak-anak, dan penyandang disabilitas untuk naik dan turun. "Sekitar akhir Mei nanti, lift akan siap dipakai," ujar pemberi tugas dari PT Pesona Kathulistiwa Nusantara, Pris Febrian Adlis saat diwawancara di pos pembangunan jembatan, depan Ratu Plaza.

Jembatan berbentuk terowongan dengan cincin itu akan terintegrasi dengan MRT, pedestrian di jalan Jenderal Sudirman, dan halte Transjakarta. Lantai jembatan terbuat dari plank parkit berwarna dan bermotif kayu.

Warna lantai jembatan dan ramp menyesuaikan dengan railing holder yang dibuat seperti kayu. "Sebenarnya ini bukan kayu melainkan campuran 80 persen bubuk kayu dan bahan PVC," ujar Pris.

Jembatan penyeberangan orang atau JPO Senayan dengan desain kekinian yang pengerjaannya hampir selesai pada Minggu, 13 Januari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagian yang unik dari railing di jembatan ini adalah bentuk aksesibilitas penggunaannya. Terdapat railing dua susun pada atas dan bawah di kiri dan kanan jembatan. Railing yang lebih tinggi untuk pengguna dengan tubuh lebih tinggi. Sedangkan, railing yang lebih rendah, yakni 30 sentimeter di bawahnya untuk pengguna dengan tubuh lebih pendek.

Material lantai untuk jembatan dan ramp bukan dari pelat metal yang biasa dipakai di JPO, melainkan dari bahan kayu artifisial demi keamanan dan estetika. Bahan metal menggunakan sambungan sekrup yang mudah menganga saat sekrup mulai aus dan berkarat. Sedangkan bahan plank parkit memiliki sambungan di tengah dan tidak mudah menganga.

Jembatan penyeberangan orang atau JPO Senayan dengan desain kekinian yang pengerjaannya hampir selesai pada Minggu, 13 Januari 2019. TEMPO/M Julnis Firmansyah

"Bahan ini juga lebih aman digunakan karena tidak licin saat hujan, dan adem dipandang saat terik di siang hari," ujar Pris. JPO tersebut dilengkapi dengan atap yang terbuat dari polikarbonat. Bahan atap ini bersifat transparan dengan warga abu-abu. Bahan polikarbonat dipilih karena tidak menyerap sinar matahari sehingga tetap adem di dalam.

Atap polikarbonat tersambung melalui cincin yang terbuat dari sandwich pannel berjarak setiap 1,2 meter. Cincin tersebut berada di seluruh area jembatan sepanjang 250 meter ini. "Sekarang pembangunan jembatan masuk tahap akhir. Tinggal menunggu peluncuran dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saja untuk penggunaannya," ujar Pris.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

12 hari lalu

Raditya Arief. Ui.ac.id
Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?


Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

13 hari lalu

Warga mengikuti mudik gratis bertajuk Mudik Dinanti, Mudik Di Hati BUMN, di JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin 17 April 2023. Total peserta program mudik gratis Pelindo Group 2023 mencapai 3.650 orang dengan menggunakan 73 unit bus yang di selenggarakan di beberapa kota seperti Jakarta, Medan, Surabaya, Makassar, dan Bulukumba. Tempo/Tony Hartawan
Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024


Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

17 hari lalu

Anies Baswedan bertemu dengan komunitas disabilitas. Foto: Instagram.
Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

Menurut Anies, Indonesia sudah selayaknya jadi rumah bagi semua, khususnya bagi para penyandang disabilitas.


Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

19 hari lalu

Yulia, alumnus IPPNU Pagerwojo, Perak Jombang yang berhasil mendapat beasiswa Magister Monash University Australia (Foto : Dok. Yulia)
Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.


Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

20 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengapresiasi Perkumpulan Pengusaha Disabilitas Indonesia (Perpedin) yang menjadi wadah bagi para penyandang disabilitas untuk mandiri secara ekonomi.


Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

20 hari lalu

Tiga peserta difabel berhasil lolos pada rekrutmen Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS). Istimewa
Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.


KCIC Sediakan Layanan Penumpang Berkebutuhan Khusus di Whoosh, Ada Petugas hingga Fasilitas Bantuan

21 hari lalu

Sejumlah penyandang disabilitas yang tergabung dalam Motor Disable Federation (Modif) Indonesia mencoba kereta cepat Whoosh pada Ahad, 3 Desember 2023. ANTARA/HO-PT KCIC
KCIC Sediakan Layanan Penumpang Berkebutuhan Khusus di Whoosh, Ada Petugas hingga Fasilitas Bantuan

Saat ini KCIC menyediakan layanan untuk membantu penumpang berkebutuhan khusus saat menggunakan Whoosh, mulai dari petugas dan fasilitas tambahan.


Alasan Pemprov DKI Bangun Empat JPO Berkonsep Modern di Jakarta pada Tahun Ini

21 hari lalu

Sejumlah kendaraan melintas di dekat pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) Pinisi di kawasan Sudirman, Jakarta, Senin, 10 Januari 2022. TEMPO/Subekti.
Alasan Pemprov DKI Bangun Empat JPO Berkonsep Modern di Jakarta pada Tahun Ini

Pembangunan JPO berkonsep modern jadi salah satu upaya Dinas Bina Marga berkontribusi mewujudkan visi Jakarta menuju kota global.


Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

22 hari lalu

Asisten SDM Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo (kedua dari kiri) berfoto bersama peserta disabilitas yang lolos seleksi SIPSS 2024, Minggu 25 Februari 2024. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Polri Terima Dua Personel Disabilitas Jalur Rekrutmen SIPSS, Ini Penjelasannya

Dedi Prasetyo mengatakan Polri memperlakukan siswa difabel dan reguler setara.


Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

31 hari lalu

Penyandang disabilitas melakukan pencoblosan. Foto: Istimewa.
Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

Catatan penyelenggaraan Pemilu 2024, banyak difabel tidak bisa menggunakan hak suaranya karena mendapatkan kertas suara terbatas.