Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gempa Yogyakarta 2006 Jadi Tonggak Bengkel Sepeda Motor Difabel

image-gnews
Partoyo duduk di atas sespan sepeda motor roda tiga hasil rakitannya. Partoyo adalah penyandang disabilitas paraplegia asal Dusun Pulorejo, Desa Mlese, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, yang mengelola usaha bengkel spesialis modifikasi sepeda motor roda tiga untuk difabel. Dinda Leo Listy / KLATEN
Partoyo duduk di atas sespan sepeda motor roda tiga hasil rakitannya. Partoyo adalah penyandang disabilitas paraplegia asal Dusun Pulorejo, Desa Mlese, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, yang mengelola usaha bengkel spesialis modifikasi sepeda motor roda tiga untuk difabel. Dinda Leo Listy / KLATEN
Iklan

TEMPO.CO, Klaten - Selalu ada hikmah di balik musibah. Sebelum terjadi gempa di Kabupaten Bantul, Yogyakarta pada 27 Mei 2006, tidak sedikit difabel di Kecamatan Gantiwarno dan Wedi yang hanya mengurung diri di rumah. Gantiwarno dan Wedi adalah dua kecamatan di Kabupaten Klaten yang saat itu terdampak gempa cukup parah.

"Dulu saya tidak tahu harus berbuat apa dan mesti ke mana untuk mencari kerja. Tidak ada yang ngaruhke (memberi petunjuk). Perhatian pemerintah kepada difabel kala itu belum seperti sekarang," kata Partoyo saat ditemui Tempo di rumahnya di Dusun Pulorejo, Desa Mlese, Gantiwarno, Klaten, pada Selasa, 4 Desember 2018.

Partoyo adalah penyandang paraplegia (penurunan motorik atau fungsi sensorik gerak tubuh karena bawaan sejak lahir atau kecelakaan yang menyebabkan cedera sumsum tulang belakang). Dia mengelola bengkel spesialis modifikasi sepeda motor roda tiga untuk difabel sejak 2008.

Setelah gempa 2006, Partoyo mengatakan, sejumlah lembaga dan yayasan yang mengemban misi kemanusiaan mulai berdatangan ke Kecamatan Gantiwarno dan Wedi untuk memberikan bantuan serta pendampingan bagi para korban bencana. Salah satunya KARINA atau Caritas Indonesia, yayasan milik Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).

Meski disabilitas yang disandang bukan akibat gempa, Partoyo dan sejumlah difabel lain turut direkrut dalam pelatihan keterampilan yang diselenggarakan KARINA pada 2007. "Kedua kaki saya lumpuh karena tulang belakang patah akibat terjatuh saat mengelas atap sebuah gudang di Jakarta pada 2000. Saat itu usia saya 25 tahun," kata Partoyo yang memutuskan pulang kampung pada 2001 dan menganggur selama lima tahun di rumah.

Partoyo duduk di atas sespan sepeda motor roda tiga hasil rakitannya. Partoyo adalah penyandang disabilitas paraplegia asal Dusun Pulorejo, Desa Mlese, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, yang mengelola usaha bengkel spesialis modifikasi sepeda motor roda tiga untuk difabel. Dinda Leo Listy / KLATEN

Karena berpengalaman kerja sebagai tukang las, Partoyo ikut dalam kelompok pelatihan bengkel bersama tiga difabel lain dari Kacamatan Gantiwarno dan Wedi. Oleh KARINA, mereka berempat dikursuskan di sebuah bengkel di Muntilan, Kabupaten Magelang. "Bengkel Mas Bambang di Muntilan itu bisa dibilang sebagai pionirnya modifikasi sepeda motor untuk difabel di Jawa Tengah," kata Partoyo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Sepeda Motor Roda Tiga Bangkitkan Rasa Percaya Diri Difabel

Setelah menguasai ilmu modifikasi sepeda motor roda tiga, Partoyo dan tiga rekannya diberi modal berupa peralatan untuk mendirikan bengkel di samping kantor sekretariat KARINA di dekat Pabrik Gula Gondang, Klaten. Empat tahun kemudian, satu per satu rekan Partoyo memilih merintis usaha sendiri. "Ada yang buka bengkel, ada yang beternak burung, ada yang pensiun karena faktor usia," kata Partoyo.

Pada akhir 2014, bengkel yang dikelola Partoyo dilepas mandiri oleh KARINA. Sejak itu Partoyo melanjutkan usaha bengkel di rumahnya bersama empat difabel lain dari Kecamatan Jogonalan, Ngawen, dan Gantiwarno yang direkrut oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (sekarang Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja) Klaten.

Partoyo menularkan ilmu modifikasi motor roda tiga kepada para difabel asal Kabupaten Bantul dalam program pelatihan selama tiga bulan yang diselenggarakan oleh KARINA. "Meski rumah saya dulu juga rusak berat akibat gempa 2006, tetap ada hikmah yang saya dapat. Saya bisa buka usaha bengkel dan melatih teman-teman difabel lain," kata Partoyo.

Sekarang, teman difabel dari Yogyakarta tak perlu menempuh jarak jauh ke Klaten jika ingin membuat sepeda motor roda tiga. "Karena sudah ada bengkel yang lebih dekat di Bantul. Nggak apa-apa, rejeki sudah ada yang mengatur. Toh yang mengelola bengkel di Bantul juga saudara saya (sesama difabel)," kata Partoyo sambil tersenyum.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

13 jam lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.


Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

22 jam lalu

Rekaman seismograf Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, yang merekam gempa M6,2 yang berpusat di laut selatan Jawa Barat pada Kamis malam, 27 April 2024. Pusat gempa berada 156 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut. FOTO/Badan Geologi.
Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.


Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

1 hari lalu

Panitia membantu peserta difabel selama pelaksanaan UTBK SNBT hari kedua di Universitas Indonesia (UI). Pelaksanaan tes bagi peserta penyandang tunanetra dilaksanakan pada sesi ke-3 di Lab 1105 Fasilkom, Gedung Lama, Kampus UI Depok. Dok. Istimewa
Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

Universitas Jember memastikan peserta berkebutuhan khusus dalam UTBK SNBT 2024 bisa mengikuti ujian dengan baik.


Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

2 hari lalu

Panitia membantu peserta difabel selama pelaksanaan UTBK SNBT hari kedua di Universitas Indonesia (UI). Pelaksanaan tes bagi peserta penyandang tunanetra dilaksanakan pada sesi ke-3 di Lab 1105 Fasilkom, Gedung Lama, Kampus UI Depok. Dok. Istimewa
Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.


Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

2 hari lalu

Ilustrasi difabel. Shutterstock
Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.


Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

2 hari lalu

Salah satu calon mahasiswa disabilitas saat mengikuti UTBK di Unesa, Kamis (2/5/2024). (ANTARA/HO-Humas Unesa)
Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.


37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

2 hari lalu

Sebuah pesan tertulis di belakang pakaian petugas seleksi  nasional Polri jalur sarjana SIPSS 2024 di komplek Akademi Kepolisian Semarang, Jumat 1 Maret 2024. Polri mengikuti negara negara besar seperti Amerika, Australia dan Inggris yang membuka kesempatan kepada penyandang Disabilitas untuk ikut seleksi ini. TEMPO/Budi Purwanto
37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat


4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

3 hari lalu

Peta Gempa Mag:4.0, pada 1 Mei 2024 pukul 20:35:01 WIB, pusat gempa berada dilaut 93 km BaratDaya KAB-BANDUNG Dirasakan (MMI) III Cidora, III Pamengpeuk, III Cisewu, III Bungbulang, III Singaparna, III Talegong, II Cikajang, II Pamulihan. X.com/BMKG
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.


Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

3 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.


Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

4 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024