TEMPO.CO, Jakarta - Perempuan dengan disabilitas merupakan kelompok yang rentan menghadapi kekerasan fisik, psikologis, ekonomi, dan verbal. Saat ini, terdapat akses teknologi yang dapat membantu perempuan dengan disabilitas mengidentifikasi kekerasan.
Baca: Perempuan Disabilitas Harus Berani Melapor Bila Alami Kekerasan
Sebuah aplikasi bernama Sunny awalnya didedikasikan untuk 1.800 perempuan penyandang disabilitas di Australia. Aplikasi tersebut dikembangkan oleh organisasi perempuan penyandang disabilitas Australia atau WWDA bersama organisasi penyintas dan menggunakan dana pemerintah sebesar USD 600 ribu atau sekitar Rp 8,5 miliar.
"Aplikasi ini diciptakan untuk kami dan oleh kami. Saya bangga dan merasa aman," ujar Pamela Menere, Presiden Women With Disability Australia atau WWDA, seperti yang dikutip dari laman disabilitysupportguide, Kamis 29 November 2018.
Aplikasi Sunny dapat diunduh gratis dan menyediakan format sederhana dalam membantu perempuan mengenali berbagai tanda kekerasan. "Sunny membantu perempuan yang berisiko tinggi mengalami kekerasan," ujar Pamela.
Aplikasi Sunny membantu perempuan disabilitas mengidentifikasi tindak kekerasan. disabilitysupportguide.com
Sunny menyediakan berbagai informasi mengenai hak perempuan untuk terlindungi dari kekerasan, mengenalkan berbagai jenis tindak diskriminasi, dan membantu menentukan keputusan bila menghadapi tindak kekerasan. Sunny juga menyediakan informasi berupa cerita inspiratif dari perempuan yang mengalami dan menghadapi tindak kekerasan.
Ada pula fungsi petunjuk dan informasi mengenai kesehatan organ reproduksi, termasuk kesetaraan dan kesehatan dalam relasi seksual. Dari semua fitur yang diberikan Sunny, salah satu yang paling berguna adalah layanan reaksi cepat.
Artikel lainnya: Membuktikan Keajaiban Makeup buat Wanita Difabel
Layanan ini disediakan bagi perempuan disabilitas yang mengalami kekerasan. Layanan interkoneksi tersebut menghubungkan 1.800 perempuan penyandang disabilitas dan organisasi penyintas Australia. Dengan begitu, para perempuan penyandang disabilitas dapat bereaksi cepat ketika salah seorang dari mereka mengalami kekerasan.