Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atlet Paracycling Fadli Imamuddin Bangkit Lagi, Semesta Mendukung

image-gnews
Atlet Paracycling Muhammad Fadli Imamuddin. TEMPO | Dinda Leo (Solo)
Atlet Paracycling Muhammad Fadli Imamuddin. TEMPO | Dinda Leo (Solo)
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Trauma dan menyerah adalah dua kata yang tak pernah tertera dalam kamus kehidupan Muhammad Fadli Imamuddin. Sebelum mengalami kecelakaan dan membuat sebagian kakinya cedera permanen, lelaki 34 tahun itu adalah pebalap sepeda motor dengan segudang prestasi di berbagai kejuaraan tingkat nasional hingga Asia.

Baca juga:
Pertama Kali, Indonesia Kirim Wakil di Paracycling Asia

"Kalau trauma berarti saya menutup diri dari kehidupan. Toh kecelakaan enggak hanya saya saja yang mengalami," kata Fadli Imamuddin dalam wawancara dengan Tempo di The Alana Hotel Solo, beberapa waktu lalu. "Kecelakaan bisa di mana saja, bukan cuma di arena balap sepeda motor. Kalau trauma, buat apa hidup."

Setelah resmi gantung helm pada 2016 karena kecelakaan yang merenggut sebagian kaki kirinya, Fadli Imamuddin kini menjadi atlet paracycling atau balap sepeda untuk atlet penyandang disabilitas. Di Solo, sejak Januari lalu, Fadli mengikuti Pemusatan Latihan Nasional atau Pelatnas untuk Asian Para Games 2018 yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 6 - 13 Oktober 2018.

Fadli Imamuddin pensiun dari dunia balap sepeda motor setelah sebagian kaki kirinya, mulai dari bawah lutut, diamputasi akibat kecelakaan dalam ajang balap motor kelas Supersport 600cc Asia Road Racing Championship atau ARRC seri ke dua 2015 di Sirkuit Sentul, Jawa Barat.

Kecelakaan itu terjadi saat Fadli merayakan kemenangan setelah menyentuh garis finis pertama dengan melambatkan laju motornya untuk melambaikan tangan ke penonton di tribun. Saat itulah Fadli tertabrak dari belakang oleh pebalap asal Thailand yang sedang fight dengan pebalap asal Jepang dalam kecepatan tinggi.

Selama menjalani masa pemulihan pasca-insiden yang mengubah jalan hidupnya, Fadli selalu menanamkan kepercayan dalam diri sendiri bahwa ia tidak kurang apapun. "Kuncinya sugesti positif. Saya anggap diri saya normal. Terserah orang melihatnya bagaimana, yang penting saya terus berusaha. Apa yang bisa saya lakukan, lakukan," kata lelaki kelahiran Bogor, 25 Juli 1984, itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Atlet Paracycling Muhammad Fadli Imamuddin. TEMPO | Dinda Leo (Solo)

Demi mempercepat pemulihan kondisi pasca-operasi, Fadli Imamuddin rutin bersepeda. Sejak itu sejumlah keberuntungan tak terduga berdatangan. Misalnya, Fadli bertemu dengan pelatih balap sepeda yang kemudian mengajaknya mewakili Indonesia di ajang kompetisi paracycling tingkat dunia.

Keberuntungan yang lain, berkat bantuan dari rekan-rekannya, Fadli yang saat itu belum resmi menjadi atlet paracycling sudah mendapatkan sponsor dari Look, produsen sepeda terkemuka asal Prancis. Hingga kini Look masih mensponsori Fadli di Asian Para Games 2018. "Semesta seolah mendukung besarnya semangat saya," kata dia.

Berpengalaman 15 tahun di dunia balap sepeda motor membuat Fadli tidak butuh waktu lama untuk menyesuaikan diri di paracyling. Pada debut pertamanya di Asia Cycling Championship atau ACC di Bahrain pada Maret 2017, Fadli bisa mencapai finish di urutan keempat dalam kategori paracycling.

"Di Bahrain saya enggak juara karena baru latihan dua bulan," kata Fadli yang baru meraih medali emas di kategori Individual Time Trial atau ITT 22 kilometer di ACC Myanmar pada Februari 2018. Di Asian Para Games 2018, Fadli belum bisa memastikan akan mengikuti nomor apa saja yang akan dilombakan. "Kalau target pasti tinggi. Siapa yang enggak mau emas, semua pasti berusaha ke situ."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

13 hari lalu

Yesi Purnomowati, 48 tahun, peserta Mudik Ramah Anak dan Disabilitas (MRAD) 2024 pada Minggu, 7 April 2024. Sumber: Suci Sekar | TEMPO
Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.


Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

16 hari lalu

Kemensos Berikan Gelang Khusus Disabilitas

Penyandang disabilitas sering kali menghadapi risiko yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.


Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

17 hari lalu

Seorang pengunjung melihat sejumlah lukisan karya penyandang autisme saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan juga sebagai kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)


Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

25 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono usai meninjau Instalasi Jaringan Distribusi Air PAM di Kelurahan Kebon Kosong di Jl. Kemayoran Gempol RW.04 Kel. Kebon Kosong, Selasa, 24 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta


BUMN Buka Rekrutmen Mulai Besok, Ada Tes Wawasan Kebangsaan di Awal

29 hari lalu

Ilustrasi lowongan pekerjaan. ANTARA/R. Rekotomo
BUMN Buka Rekrutmen Mulai Besok, Ada Tes Wawasan Kebangsaan di Awal

Rrekrutmen Bersama BUMN (RBB) dimulai Sabtu, 23 Maret 2024. BUMN menyediakan 688 lapangan pekerjaan dengan 1.830 posisi.


Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

44 hari lalu

Raditya Arief. Ui.ac.id
Di Balik Prestasi Raditya Arief, Mahasiswa Tunanetra UI yang Lulus Cum Laude

Raditya terlahir tunanetra. Bagaimana dia kemudian bisa masuk UI dan lulus cum laude?


Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

45 hari lalu

Warga mengikuti mudik gratis bertajuk Mudik Dinanti, Mudik Di Hati BUMN, di JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin 17 April 2023. Total peserta program mudik gratis Pelindo Group 2023 mencapai 3.650 orang dengan menggunakan 73 unit bus yang di selenggarakan di beberapa kota seperti Jakarta, Medan, Surabaya, Makassar, dan Bulukumba. Tempo/Tony Hartawan
Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024


Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

49 hari lalu

Anies Baswedan bertemu dengan komunitas disabilitas. Foto: Instagram.
Anies Bertemu Komunitas Disabilitas, Serap Aspirasi dan Sebut Pentingnya Rumah Bagi Semua

Menurut Anies, Indonesia sudah selayaknya jadi rumah bagi semua, khususnya bagi para penyandang disabilitas.


Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

51 hari lalu

Yulia, alumnus IPPNU Pagerwojo, Perak Jombang yang berhasil mendapat beasiswa Magister Monash University Australia (Foto : Dok. Yulia)
Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2025 Telah Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa Australia Awards 2025 kini sudah dibuka. Tersedia untuk S2 dan S3 dan kursus singkat.


Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

52 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Perpedin Sebagai Bagian Dari Penggerak Perekonomian

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengapresiasi Perkumpulan Pengusaha Disabilitas Indonesia (Perpedin) yang menjadi wadah bagi para penyandang disabilitas untuk mandiri secara ekonomi.